bdadinfo.com

Tak Sependapat dengan Prinsip Aqua soal Galon Sekali Pakai Bikin Sampah, Warganet: Itu Hanya Kampanye Hitam - News

 Galon Sekali Pakai

- Masyarakat Indonesia selama ini akrab dengan penggunaan air mineral yang umumnya dikemas dalam galon plastik yang dapat diisi ulang atau AMDK (Air Minum Dalam Kemasan).

Banyak kalangan yang beranggapan hal ini lebih aman ketimbang menggunakan galon sekali pakai yang selama ini selalu dituduh mencemari lingkungan.

Salah satu produk Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) milik brand Aqua Danone bahkan menyatakan hal itu secara gamblang dalam iklan produknya.

Baca Juga: Dari Es Krim hingga Mangga, Ini Sederet Makanan dan Minuman yang Perlu Dihindari Saat Cuaca Panas Ekstrem

"Aqua percaya keajaiban alam, karenanya kami tidak memakai galon sekali pakai. Galon kami disanitasi dengan seksama sebelum diisi ulang. Aqua 100 persen murni," begitu narasi yang disajikan di salah satu iklan Aqua.

Tidak tanggung-tanggung Aqua menggandeng penyanyi ternama Raisa Adriana dan Hesti Purwadinata dalam iklan layanan masyarakatnya.

"Kalau udah abis, bisa dipakai lagi jadi nggak nyampah. Biar cermat memilih Aqua dulu," ujar Hesti dan Raisa dikutip dari salah satu tayangan iklan yang beredar.

Aqua begitu yakin dengan pendapat galon sekali pakai membahayakan lingkungan. Padahal fakta di lapangan menunjukan hal yang berbeda. AMDK galon sekali pakai tak ditemukan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA), justru munculnya AMDK sekali pakai memiliki nilai ekonomis tersendiri bagi pemulung.

Baca Juga: Tembus Angka Ribuan Triliun, Inilah Negara dengan Mega Proyek Termahal di Dunia

Salah seorang warganet di akun X menyebutkan hal serupa. Bahkan ia membeberkan sejumlah bukti.

"FAKTANYA tidak ada galon sekali pakai yg mencemari lingkungan seperti kemasan lain, contohnya gelas dan botol2 kecil sekali pakai," ujar netizen dari akun laman X @cacawijaya_ pada Jumat 9 Oktober 2023.

Tak cuma itu ia bahkan menyebut bahwa kampanye 'hitam' buzzer Danone Aqua itu sungguh menyesatkan.

"Jadi teriaknya buzzer Danone Aqua soal galon sekali pakai yg katanya nyampah itu hanya kampanye hitam dari kompetitor," katanya.

Ia membeberkan sebuah literasi riset Sustainable Waste Indonesia (SWI) yang menyebut galon sekali pakai atau PET tidak ditemukan di TPA.

"Dari 4 TPS yang disurvei selama periode penelitian, tidak ditemukan galon PET di timbunan (gunung) sampah karena sudah tersortir dan terkumpul oleh pemulung," ujar Direktir SWI Dini Trisyanti.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat