bdadinfo.com

Dukung Pengelolaan Aset Negara: Menteri Basuki Hadiri Malam Penganugerahan The Asset Manager Tahun 2023 - News

Kementerian PUPR Raih Penghargaan The Asset Manager Tahun 2023. (YouTube Lembaga Manajemen Aset Negara)

– Pada 17 Oktober 2023, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menghadiri acara Malam Penganugerahan The Asset Manager Tahun 2023 yang diadakan oleh Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN), Kementerian Keuangan, di Gedung AA Maramis Lapangan Banteng, Jakarta.

Ajang ini merupakan kompetisi yang melibatkan para pengelola aset negara dari berbagai lapisan pemerintahan dan lembaga BUMN dalam menguji kemampuan dan pemahaman mereka dalam mengelola aset negara.

Pada kesempatan ini, Kementerian PUPR berhasil meraih penghargaan Juara Kategori Maestro untuk The Asset Manager Tahun 2022, yang merupakan penghargaan kedua dalam pengelolaan aset di bidang ini.

Baca Juga: Tol Kapal Betung Terancam Mangkrak, Padahal Pembangunannya Sudah Mendekati Akhir: Ada Apa Sumatera Selatan?

Menteri Basuki menyambut penghargaan tersebut dan menggarisbawahi pentingnya kesadaran akan pengelolaan aset negara yang produktif, inovatif, dan kreatif dalam menciptakan kesejahteraan masyarakat.

“Saya kira komunitas ini sangat-sangat bermanfaat dan membantu kita semua. Kalau kita benar-benar bisa mengoptimalkan aset-aset, negara ini akan menjadi lebih makmur," kata Menteri Basuki, dikutip Senin 23 Oktober 2023.

Menteri Basuki juga menekankan pentingnya memahami regulasi yang mengatur pengelolaan aset negara. Aset-aset ini adalah kepunyaan negara, dan oleh karena itu, pemahaman akan aturan yang berlaku sangat krusial.

Baca Juga: Hore! Pemerintah Kepulauan Riau Mendirikan Fasilitas Kesehatan Gratis di 2 Kota Sekaligus, Kapan Diresmikan?

Kementerian PUPR bergerak dalam berbagai sektor, termasuk pembangunan bendungan yang bisa dimanfaatkan untuk Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH). Namun, pengelolaan aset semacam ini memerlukan pemahaman akan regulasinya yang khusus.

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan bahwa kompetisi seperti The Asset Manager memungkinkan para pengelola aset untuk berbagi gagasan, inovasi, dan kemampuan analisis dalam mengoptimalkan aset negara.

Dia juga menekankan pentingnya pembinaan skill dan kemampuan pengelolaan aset ini.

Baca Juga: BRI Luncurkan Website Info Lelang 2.0, Hadirkan Lebih Banyak Aset Favorit

"Saya berharap ini terus dibina skill-nya, mungkin tadi disampaikan Pak Basuki agar dapat membangun sebuah komunitas asset manager dan saya rasa ini akan menjadi komunitas yang sangat penting sehingga awareness terhadap penggunaan atau the highest and best use of the asset akan menjadi kultur baru di dalam masyarakat Indonesia, para pengelola aset yang menurut saya tonggak peradapan sebuah negara yang mampu meningkatkan dan memanfaatkan dari pada aset," kata Sri Mulyani.

Ajang The Asset Manager 2023 dilakukan melalui beberapa tahap eliminasi yang menguji berbagai studi kasus terkait pengelolaan aset negara. Para peserta kemudian ditantang untuk memberikan masukan terkait pengembangan optimal aset, khususnya Gedung AA Maramis Lapangan Banteng, Jakarta.

Malam penganugerahan ini mempertemukan berbagai instansi dan lembaga yang memiliki peran penting dalam pengelolaan aset negara.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat