bdadinfo.com

Pantas Sumbar Kurang Bergerak! Mega Proyek Jalan Tol Super Ribet di Indonesia - News

Pejabat pemerintah di Sumatera Barat terus berjuang untuk mensukseskan ataupun meyakinkan warganya tentang manfaat jalan tol di daerah Sumatera Barat.

 

 - Pembangunan proyek jalan tol di Provinsi Sumatera Barat ini sebetulnya telah ditangani dengan baik oleh Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah dan Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy.

Banyak perkara tol juga terus dinegosiasikan bersama warga, terutama  polemik yang selama ini terjadi.

Diantaranya penolakan sebagian warga, penolakan LSM dan penilaian bahwa pemimpin di daerah tidak serius alias hanya berwacana menyatakan setuju.

Baca Juga: Hidup Makin Sejahtera, Ternyata Segini Gaji Fantastis Pemagang hingga Direksi di Pertamina

Pejabat pemerintah di Sumatera Barat terus berjuang untuk mensukseskan ataupun meyakinkan warganya tentang manfaat jalan tol di daerah Sumatera Barat.

Selain itu, terkait pembebasan lahan menjadi polemik di masyarakat karena Sumbar memiliki akar budaya yang kuat terkait tanah ulayat pusako tinggi yang tidak sembarangan diperjualbelikan kepada siapapun.

Belum kasus korupsi yang melibat beberapa warga dalam pembangunan jalan tol ini.

Baca Juga: DPRD Padang Gelar Bimtek Pedoman Penyusunan Tata Tertib serta Pelaksanaan Peraturan Pemerintah

Diketahui pada Juni tahun 2021 Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat kemudian menaikkan status kasus dari penyelidikan menjadi penyidikan dari hasil itu ternyata diketahui ada delapan warga yang menerima uang ganti rugi dari pemerintah terkait pembangunan jalan tol itu.

Delapan warga itu diduga dibantu oleh sejumlah pihak yang juga ditetapkan sebagai tersangka dari unsur ASN Pemkab padangpariaman BPN serta unsur perangkat Nagari totalnya ada tiga belas orang yang ditetapkan sebagai tersangka.

Terkait pembangunan proyek jalan tol Padang Pekanbaru seksi 1 Padang Sicincin agak sedikit macet setahun terakhir ini rencananya jalan tol Padang Sicincin ini.

Baca Juga: Makassar Punya Jalan Tol Layang Hanya 4,3 Km: Dana yang Dihabiskan Rp 2,2 Triliun

Menanggapi hal tersebut, Anggota Badan Anggaran Banggar DPR RI, Nevi Zuairina meminta betul pemerintah untuk menyelesaikan proyek pembangunan jalan tol satu-satunya di Sumatera Barat ini proyek ini akan dikerjakan kembali.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat