bdadinfo.com

Kali Ini Gubernur Sumatera Barat Nggak Main-main! 94 Pejabat di Sumbar Digeser dari Jabatannya, Inilah Peringatan Bagi Pejabat yang Baru - News

 Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah melakukan pergeseran pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumbar. Ada sembilan Pejabat Eselon II, 34 Pejabat Eselon III, dan 51 Pejabat Eselon IV. Mereka yang diberi amanah dilantik di Auditorium Gubernuran.

- Ada kabar yang mengejutkan, Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah melakukan pergeseran pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumbar.

Sembilan Pejabat Eselon II, 34 Pejabat Eselon III, dan 51 Pejabat Eselon IV. Mereka yang diberi amanah dilantik di Auditorium Gubernuran.

Pada kesempatan itu Mahyeldi mengingatkan seluruh pejabat agar bekerja untuk kepentingan publik, serta mendukung pelaksanaan visi-misi Pemprov Sumbar.

Baca Juga: Jangan Terlewat! CPNS 2024 Kembali Dibuka, Ada 2.3 Juta Formasi: Simak Cara Daftarnya

“Pelaksana pemerintahan mendapatkan berbagai fasilitas dari negara. Oleh karena itu, patut diingat oleh seluruh pejabat untuk sungguh-sungguh bekerja memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.

Diketehaui ada sembilan pejabat eselon II yang dilantik yakni Tasliatul Fuaddi sebagai Kepala Dinas (Kadis) Lingkungan Hidup, Herlin Sridiani Kadis Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana.

Jefrinal Arifin dipercaya menjadi Kadis Kebudayaan, Maswar Dedi diamanahkan menjadi Staf Ahli Gubernur Bidang Pembangunan, Kemasyarakatan, dan SDM.

Erinaldi menjabat Maswar Kesbangpol, Syaifullah Kadis Sosial, Syefdinon Kepala Badan Pendapatan Daerah, Kuartini Deti Putri menjabat Kepala Biro Perekonomian, Ria Wijayanty Kepala Biro Administrasi Pembangunan.

Baca Juga: Jalan di Ibukota Solsel Sementara Dialihkan, Cek Dulu Jangan Sampai Salah Jalah

Selain itu, Gubernur juga menegaskan, Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, dan Pejabat Pengawas yang telah dilantik berdasar Surat Keputusan Gubernur No.821/0063/bkd/2024 s.d No.821/0064/bkd/2024 tersebut.

Telah menjalani proses tahapan seleksi yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Seemntara promosi dan rotasi yang terjadi di organisasi pemerintahan bertujuan untuk meningkatkan kompetensi serta mendukung peningkatan karir ASN yang dilantik.

"Sebab, kami meyakini bahwa semakin banyak pengalaman seseorang bekerja pada posisi dan instansi yang berbeda-beda, maka semakin baik pula kemampuan dan kompetensi yang dimiliki,” katanya.

Baca Juga: Berusia 20 Tahun, Solsel Sukses Lakukan Lompatan Besar

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat