- Kasus penyimpangan seksual sepetri Lesbian, Gay, Bisexual dan Transgender (LGBT) dan Prostitusi Online makin marak di Kota Bukittinggi dewasa ini.
Kasat Pol PP Kota Bukittinggi, Efriadi mengatakan, saat inni pihaknya telah mendapatkan atensi dari Wali Kota Bukittinggi untuk segera menuntaskan masalah penyakit masyarakat (Pekat) itu.
"Sesuai arahan wali kota, kita diminta untuk melakukan tindakan pencegahan dan tindakan terhadap LGBT dan Porstitusi di Kota Bukittinggi," ujarnya Jumat 31 Maret 2023.
Baca Juga: Polresta Bukittinggi Ringkus 3 Pria Pelaku Penipuan Bermodus Hipnotis
Berdasarkan atensi langsung dari Wali Kota Bukittinggi itu, Efriadi mengtakan bahwa pihaknya akan gencar melakukan operasi Pekat sebagai langkah antisipasi dan pemberantasan LGBT dan Prostitusi.
"Razia ini akan rutin kami laksanakan merkipun di Bulan Ramadan sampai LGBT dan preaktek Prostitusi ini punah di Kota Bukittinggi," ujarnya tegas.
Diketahui, dalam satu pekan terakhir, sudah nyaris 10 orang yang berhasil diamankan Satpol PP Kota Bukittinggi dari 2 kali operasi.
Operasi pekat itu menyasar hotel-hotel dan tempat tinggal para pelaku Pekat yang telah meresahkan masyarakat.
Mirisnya, para pelaku Pekat itu berhasil terjading razia ditengah Bulan Ramadan yang hendaknya menjadi bulan yang bersih dari perbuatan menyimpang tersebut. ***