- Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil turun gunung atasi polemik ASN guru di Pangandaran yang curhat karena laporkan pungli.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga tak membenarkan praktik pungli yang terjadi di wilayahnya.
Ridwan Kamil pun mengajak sosok ASN pelapor pungli yang bernama Husein duduk berdua. Hal ini diketahu lewat postingan Instagram pibadinya @ridwankamil.
Lewat postingannya, gubernur yang disapa Emil tersebut bahkan sudah mengambil tindakan lebih jauh perihal laporan pungli tersebut.
“Saya tadi pagi sudah merekomendasikan agar Bupati Pangandaran menonaktifkan sementara kepala BPSDM Pangandaran, sambil tim Inspektorat melakukan penyelidikan kasus ini secara objektif dan transparan,” ulis @ridwankamil yang dikutip pada Kamis 11 Mei 2023.
Baca Juga: Cicilan Toyota New Yaris 2023 Mulai Rp7 Jutaan, Ada Layanan Tukar Tambah Juga
Ridwan, bahkan juga tidak membenarkan praktek pungli di wilayahnya.
“Jika terbukti ada dugaan pungli, agar diberikan sanksi sesuai peraturan perundang-undangan. Namun jika tidak terbukti, agar dilakukan proses solusi yang baik untuk semua pihak,” tutup @ridwankamil
Pada postingan itu, Gubernur yang namanya muncul di sejumlah lembaga survey bursa Capres-Cawapres ini mengajak Husein, ASN guru pelapor duduk santai bersama.
Di sesi santai tersebut, Gubernur Emil juga sempat meminta Husein menunjukkan keahliannya bermain musik.
Husein bahkan menyanyikan sebait lagu berjudul "Komang" yang tengah viral secara langsung di depan orang nomer satu di Jawa Barat tersebut.
Sekadar informasi, kasus ini bermula viral di media sosial potongan video curhat Husein yang berstatus ASN guru di Pangandaran diduga jadi korban intimidasi.
Pengunggah video bernama Husein Ali Rafsanjani tersebut melaporkan adanya praktik pungutan liar (pungli) di Pemkab Pangandaran.
Dalam videonya yang viral, Husein lalu menjelaskan perihal kronologi dirinya mendapat intimidasi.