- Pakar Mikroekspresi, Kirdi Putra menyatakan bahwa Mario Dandy tidak mengucapkan permintaan maaf dengan tulus.
Pernyataan ini disampaikan Kirdi Putra, setelah meneliti ekspresi wajah Mario Dandy dalam video permohonan maafnya.
Kirdi Putra mengatakan bahwa sebuah pernyataan dapat dikatakan permintaan maaf jika mengandung tiga faktor.
Baca Juga: Wabup Tanah Datar Perjuangkan Anggaran untuk SDN 11 Kandang Malabung ke BNPB Pusat
Faktor pertama adalah orang yang meminta maaf harus mengakui dan menyebut subjek peminta maaf.
“Dari kontennya adalah, bahwa dia mengakui siapa yang minta maaf,” ujar Kirdi.
Kirdi mencontohkan peminta maaf harus menyebut diri dan namanya ketika mengucapkan permintaan maaf.
Baca Juga: Tak Tau Malu, Oknum Kepala MTS Labura Lakukan Pencabulan di Kantin Hingga Ruang Guru
“Saya, Kirdi Putra, minta maaf,” ujarnya mencontohkan.
Kemudian faktor kedua, harus menyebutkan subjek yang dituju, atau kepada siapa permintaan maaf ini diberikan.
Dalam kasus ini, Kirdi mencontohkan bahwa Mario bisa saja menyebutkan David ataupun keluarganya, sebagai subjek yang dituju.
Baca Juga: Geger Curhatan Sarjana UI Kalah Saing dengan Jebolan STM
Lalu yang tidak kalah penting, faktor ketiga, peminta maaf harus menyebutkan alasan permintaan maaf tersebut.
Bahkan Kirdi mengatakan faktor ketiga ini adalah faktor yang paling penting, karena mengandung main content.