– Di Ibukota Jakarta, terdapat beberapa proyek yang nasibnya mangkrak dan tak terurus.
Salah satu proyek mangkrak di Jakarta adalah Jalan Layang Non Tol (JLNT) Pluit.
Jalan Layang Non Tol Pluit yang dibangun sejak delapan tahun yang lalu ini hingga saat ini masih belum selesai.
Bahkan kondisi terkini dari proyek Jalan Layang Non Tol yang digagas oleh Gubernur DKI Jakarta saat itu, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok tampak tidak terawat.
Bahkan di akses masuk Jalan Layang Non Tol Pluit ini ditutup oleh beton pembatas jalan.
Selain itu, jalan layang yang dibangun pada tahun 2016 ini tampak sangat kumuh dan tak terawat.
Banyak ditemukan sampah dan semak belukar di proyek mangkrak ini.
Bahkan beberapa bagian dari proyek mangkrak ini terdapat tenda orang tunawisma.
Gubernur Jakarta sudah silih berganti, namun belum ada tindakan lebih lanjut dari Gubernur terkait dengan proyek Jalan Layang Non Tol Pluit.
Baca Juga: PSSI Siap Jalankan Rekomendasi FIFA Benahi JIS
Sebelumnya Pembangunan Jalan Layang Non Tol Pluit ini diinisiasi oleh Basuki Tjahaja Purnama untuk menyambungkan Pluit dengan Pelabuhan Tanjung Priok dan Bandara Soekarno-Hatta.
Rencananya jalan layang ini akan menghubungkan Pluit dengan dua destinasi penting sejauh 10 kilometer.