bdadinfo.com

Segera Rampung! Jalan Tol Indrapura-Kisaran, Peningkatan Akses Kota Medan yang Cepat - News

Pembangunan Jalan Tol Indrapura-Kisaran

- Pembangunan jalan tol di Sumatera Utara semakin dekat dengan progres yang signifikan. Salah satu ruas tol yang tengah dibangun adalah jalan tol Indrapura-Kisaran.

Pembangunan ini dimulai sejak Februari 2020 dan dirancang dengan kecepatan 100 km per jam.

Jalan tol ini adalah bagian dari jaringan tol Trans Sumatera yang akan menghubungkan Medan dengan kisaran.

Baca Juga: TKW Cantik Kaburan Asal Indonesia Hidup Bebas di Jeddah Lupa Pulang dan Sampai Punya Anak

Keberadaan jalan tol ini diharapkan dapat mempercepat perjalanan dari Medan ke Kisaran, serta sebaliknya.

Perjalanan yang sebelumnya memakan waktu 4 jam kini bisa dipangkas setengahnya, hanya menjadi 2 jam melalui jalan tol.

PT Utama Karya, pihak yang bertanggung jawab atas pembangunan jalan tol ini, memastikan bahwa ruas tol Indrapura-Kisaran sepanjang 47,75 KM akan selesai tahun ini.

Baca Juga: Wow! Baterai Hyundai Ioniq 6 Awet Bisa Tempuh Padang ke Jambi Tanpa Isi Ulang, Baru di-Launching di GIIAS 2023

Saat ini, progres fisik jalan tol ini telah mencapai 87,49%, dan pengadaan lahan mencapai 99,59%.

Secara rinci, progres untuk seksi pertama dari Indrapura menuju 50 sepanjang 15,6 KM telah mencapai 98%, sementara progres untuk seksi kedua dari 50 menuju Kisaran sepanjang 32,5 KM telah mencapai 80%.

Dalam pembangunan jalan tol ini, teknologi konstruksi digital menjadi kunci. Teknologi seperti survei digital fotogrametri, pemindaian muatan kendaraan dengan sinar laser (load scanner), dan pemodelan informasi bedding (bedding information modeling) digunakan untuk memastikan pekerjaan berjalan efisien dari segi biaya dan waktu, serta menghasilkan hasil akurat dan berkualitas.

Baca Juga: Masjid Raya Sumatera Barat: Keagungan Arsitektur Tahan Gempa dengan Sentuhan Budaya Minang

Dengan penyelesaian jalan tol ini, harapannya adalah akses Medan-Kisaran akan menjadi lebih cepat dan efisien, memberikan dampak positif pada mobilitas dan konektivitas di wilayah tersebut.

Waktu perjalanan yang lebih singkat dan aksesibilitas yang lebih baik akan membuka peluang baru untuk pertumbuhan ekonomi, investasi, serta interaksi sosial dan budaya antara dua kota tersebut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat