– Legenda bulutangkis Indonesia, Justian Suhandinata dikabarkan meninggal dunia. Ia menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Bumrungrad, Bangkok, Thailand pada Jumat, 4 November 2022.
Pria kelahiran Bandung, 20 November 1946 itu sempat menjalani perawatan di rumah sakit tersebut karena cedera tulang belakang akibat terjatuh yang membuatnya tidak bisa berjalan.
Setelah menerima perawatan, Justin Suhandinata sempat bisa berjalan meskipun menggunakan alat bantu.
Baca Juga: Terbukti Salah, Panitia Konser Musik Berdendang Bergoyang Dijerat Pasal Berlapis
Namun, pada 5 Oktober 2022, ia mengalami stroke dan dirawat di rumah sakit yang sama hingga nafas terakhirnya.
Ketua Umum PBSI, Agung Firman Sampurna menyampaikan duka cita atas kepergian tokoh bulu tangkis nasional dan internasional, Justian Suhandinata.
"Kami ikut berduka cita atas berpulangnya tokoh bulutangkis nasional dan internasional, Bapak Justian Suhandinata," katanya dikutip pada Sabtu, 5 November 2022.
Menurut dia, dunia bulutangkis Indonesia tentu kehilangan dengan kepergian tokoh yang mendedikasikan hidupnya hanya untuk kemajuan bulutangkis Indonesia dan dunia.
"Banyak jasa dan prestasi beliau untuk kemajuan prestasi bulu tangkis Indonesia. Bahkan hingga akhir hayatnya, Pak Justian masih berkiprah sebagai Dewan Penasehat PP PBSI 2020-2024, Mewakili PBSI dan insan bulutangkis Indonesia," kata Agung
"Sekali lagi saya mengucapkan rasa duka cita dan terima kasih atas dedikasi dan pengabdian Pak Justian hingga akhir hayat," sambungnya.
Profil Justian Suhandinata
Justian Suhandinata pernah menjadi pemain bulu tangkis Indonesia dan menjadi tim bayangan Piala Thomas 1967 Tetapi, bakatnya lebih penting di bidang organisasi daripada sebagai atlet.
Justian mengawali karirnya sebagai Sekretaris PB Tangkas, kemudian menjadi Ketua Bidang Pembinaan PBSI Jakarta Selatan dan menjadi Ketua Umum PBSI Jakarta Selatan dan kemudian menjadi Anggota Komisi Teknis PBSI DKI Jakarta, hingga Ketua Pengprov PBSI DKI Jakarta.
Baca Juga: Toni Kroos Lebih Pilih Menang Liga Champions Ketimbang Piala Dunia