bdadinfo.com

Tak Main Main, Panglima TNI Yudo Margono Perintah Periksa Pensiunan TNI Beking Mafia: Harus Bersih Semuanya - News

Tak Main Main, Panglima TNI Yudo Margono Perintah Periksa Pensiunan TNI Beking Mafia: Harus Bersih Semuanya  (BPMI Setpres/Muchlis Jr)

- Panglima TNI Laksamana Yudo Margono bakal memeriksa laporan pensiunan TNI jadi beking mafia dan sejumlah bisnis ilegal di Indonesia.

Panglima TNI menegaskan hal itu setelah menerima laporan Menkopolhukam Mahfud MD ada banyak pensiunan TNI beking mafia soal bisnis ilegal.

"Tentunya dengan adanya info seperti itu nanti kita cek dulu. Kita kan, saya sudah sampaikan kemarin tuh reformasi birokrasi dan organisasi tentunya harus bersih semuanya," kata Yudo soal pensiunan TNI jadi beking mafia usai dilantik sebagai panglima TNI di Istana Negara, Jakarta, Senin, 19 Desember 2022.

Baca Juga: 3 Selebriti Hollywood  Ini Ternyata Muslim, Ada yang Colab Bareng Agnes Mo

Yudo Margono mengatakan, laporan Menkopolhukam Mahfud MD akan ditindaklanjuti, sebab TNI memiliki dinas pengamanan di masing-masing angkatan.

Ia menegaskan, TNI harus menjadi lembaga yang bersih. Laksamana Yudo Margono berjanji akan melakukan program reformasi birokrasi dan organisasi di tubuh TNI.

Sebelumnya, Mahfud MD menyentil soal banyaknya pensiunan jenderal yang membekingi bisnis ilegal para mafia. Hal ini menurut Mahfud sudah sejak lama terjadi di Indonesia.

Baca Juga: Fakta Viralnya Bocah Dibawah Umur Dicabuli di Dharmasraya, Begini Kronologi dan Klarifikasi Ibu Korban!

Ia mengaku heran, pensiunan TNI yang udah tidak aktif berdinas masih menggunakan kekuatannya untuk membekingi para mafia.

"Yang begitu tuh sudah lama. Kemarin saya tanya kepada Sesmenko ini itu tentara kalau udah pensiun punya kekuatan apa pak? Waduh laporan saya tuh banyak membeking orang, membekingi mafia, jenderal ini lah, jenderal itu," ujarnya dalam jumpa pers catatan akhir tahun 2022 di Kemenko Polhukam, Jakarta, Kamis, 15 Desember 2022.

Mahfud meminta aparat penegak hukum menindak mafia maupun bekingannya. Bahkan ia menegaskan dalam waktu dekat akan ada tersangka.

Baca Juga: Gagal Tambah Rekor, Tim Maroko Muda Tetap Membanggakan Setuju Nggak

"Kalau begitu saya bilang, ambil. Saya sampaikan ke polisi, ambil dong, orang udah pensiun kok masih ini, lalu mau menggunakan apa? Mungkin sebentar lagi akan ada pengumuman tersangka," ungkapnya.

Mahfud tidak ingin mafia menguasai sebuah lahan tanpa izin. Imbasnya masyarakat setempat dirugikan.

"Saya bilang ke poldanya jangan dibiarkan dong kayak gini menguasai sebuah kompleks swasta tanpa izin, tanpa surat resmi, memungut uang dari masyarakat," ujarnya.(*)

 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat