- Brighton resmi menunjuk Roberto De Zerbi sebagai pelatih baru menggantikan peran Graham Potter. Pihak manajemen memilih De Zerbi karena sang pelatih dinilai cocok dan ideal untuk menahkodai Brighton.
The Seagulls terpaksa harus melepas Graham Potter ke Chelsea pada awal bulan ini setelah sang pelatih bersedia untuk menangani Kai Havertz dan kolega. Brighton sejatinya sangat menyayangkan kepergian Graham Potter karena pelatih berusia 47 tahun tersebut berhasil membawa tim tampil impresif pada enam pertandingan awal Premier League musim ini.
Graham Potter sukses mengantarkan Brighton untuk berada di posisi lima besar klasemen sementara Premier League musim ini hasil dari empat kemenangan dan satu hasil imbang dalam enam pertandingan awal di kompetisi teratas sepak bola Inggris tersebut. Brighton dibawah asuhan Graham Potter hanya mengalami satu kekalahan pada musim ini.
Baca Juga: Raih Hasil Kurang Memuaskan, Oliver Kahn Tetap Yakin dengan Kinerja Julian Nagelsmann
Kinerjanya yang apik bersama Brighton pada musim ini membuat Graham Potter langsung dibawa ke Stamford Bridge setelah pihak manajemen Chelsea memecat Thomas Tuchel seusai The Blues ditumbangkan oleh Dinamo Zagreb di laga ke-1 Grup E Liga Champions musim ini. Graham Potter sangat menyetujui untuk menahkodai Chelsea karena sebelumnya pelatih asal Inggris tersebut juga sudah berbincang dengan Todd Boehly sebelum musim ini dimulai.
Pihak manajemen Brighton pun dengan segera mencari pengganti Graham Potter secepatnya agar tim tetap berada di jalur yang tepat. Laga Premier League pekan ke-7 yang sedianya digelar pada 10-13 September resmi ditunda untuk menghormati wafatnya Ratu Elizabeth II.
Penundaan laga pekan ke-7 dimanfaatkan oleh pihak tim untuk mencari pelatih baru. Brighton sudah mengantongi nama Roberto De Zerbi sebagai calon pengganti Graham Potter setelah pihak tim menilai sang pelatih layak untuk menahkodai Leandro Trossard dan kolega.
Baca Juga: AC Milan vs Napoli: Rossoneri Tumbang 1-2, Stefano Pioli: Ini Sangat Mengecewakan!
Beruntung untuk Brighton karena Roberto De Zerbi sudah tak melatih klub manapun setelah meninggalkan Shakhtar Donetsk pada awal Juli 2022. Pelatih asal Italia tersebut memilih untuk pergi dari klub Ukraina tersebut setelah perang antara Rusia-Ukraina tak kunjung usai.
Roberto De Zerbi pun membuka pintu kepada klub manapun yang ingin mengamankan jasanya di sepanjang musim panas 2022. Mantan pelatih Sassuolo yang juga mantan pesepakbola profesional tersebut masih bersabar untuk terus menunggu tawaran dari klub-klub lain meskipun hingga akhir bulan lalu tak ada klub yang bersedia memboyongnya.
Kesabaran De Zerbi membuahkan hasil karena Brighton sangat membutuhkan jasanya. Brighton tak mengalami kesulitan dalam mencapai kesepakatan dengan pelatih berusia 43 tahun tersebut.
Baca Juga: AS Roma vs Atalanta: Giorgio Scalvini Bawa La Dea Raih Poin Penuh
Dikutip dari laporan pakar transfer, Brighton saat ini sudah resmi menunjuk Roberto De Zerbi sebagai pelatih baru tim. Pihak tim memberikan kontrak selama empat tahun kepada De Zerbi yang artinya sang pelatih akan menahkodai Brighton hingga Juni 2026.
Pemilik Brighton, Tony Bloom menyambut kedatangan Roberto De Zerbi sebagai pelatih baru tim melalui laman resmi klub. Ia sangat senang dengan kedatangan De Zerbi dan menyukai strategi yang dimiliki oleh pelatih kelahiran Brescia tersebut.