- Hasil tidak menyenangkan kembali diperoleh Chelsea dalam pertandingan Liga Inggris.
Bermain di kandangnya sendiri pada Minggu malam, The Blues dipaksa mengakui keunggulan lawannya yaitu Wolves, dengan skor 2-4.
Keadaan ini tentu saja membuat posisi Mauricio Pochettino sebagai pelatih semakin mengkhawatirkan.
Chelsea sebenarnya unggul terlebih dahulu lewat gol yang dicetak oleh Cole Palmer pada menit ke-19.
Namun, mereka pada akhirnya tertinggal empat gol usai Matheus Cunha mencetak hattrick.
Belum lagi, gol kedua Wolves terjadi usai tendangan Rayan Ait-Nouri mengenai pemain Chelsea yaitu Axel Disasi.
Kekalahan ini tentunya semakin memperburuk posisi Chelsea, yang saat ini berada di posisi 11 klasemen dengan 31 poin.
Wolves sebagai lawannya pun berhasil mengungguli Chelsea di atasnya dengan jarak keunggulan 1 poin.
Menghadapi hal ini, pelatih Chelsea Mauricio Pochettino mengakui tentang kesalahan pada pertandingan tersebut.
Baca Juga: Berdiri Kokoh tanpa Tiang Penopang, Jembatan di Banten Ini Habiskan Anggaran Senilai Rp106,7 Miliar
''Pada saat mencetak gol pertama, kami merasa tim sudah tampil baik. Kemudian, kami membuat kesalahan dan mulai tertekan sehingga tidak mampu mengendalikan permainan dengan baik,'' ujar Pochettino dalam wawancara pasca pertandingan.
Kemenangan adalah hal yang saat ini dibutuhkan Chelsea, tetapi hal tersebut tidak terjadi dalam pertandingan ini.