bdadinfo.com

Simak Cara Menghindari Peretasan Data Digital Berikut Ini! - News

Ilustrasi Cara Menghindari Peretasan Data (Seputar Pangandaran) (Ida Farida)

Kebocoran data masih kerap terjadi dengan metode yang makin canggih, mulai dari jalur Wi-Fi hingga software mutakhir. Peretas menargetkan individu hingga instansi pemerintahan melalui tindakan ini. Untuk itu, ketahui cara menghindari peretasan data berikut ini.

Ahli Digital Forensik Indonesia, Ruby Alamsyah menilai perlunya perlindungan terhadap data pribadi guna mencegah terjadinya kebocoran. Maka dari itu, bagi Anda pengguna platform media sosial disarankan untuk menggunakan password yang berbeda pada setiap akun yang Anda miliki.

"Bila terjadi kebocoran mau tidak mau harus pihak platform yang mengamankan dan bertanggung jawab. Namun para pengguna juga bisa melakukan beberapa hal seperti menggunakan password yang berbeda di setiap akun," kata Ruby dikutip dari CNBC Indonesia.

Ia menyarankan agar pengguna media sosial tidak menggunakan username dan kata sandi yang sama pada masing-masing aplikasi. Sementara itu, jangan lupa untuk mengganti sandi secara berkala dan tetap jangan memberitahu password akun Anda ke orang terdekat sekali pun.

Baca Juga: Berikut Spesifikasi HP Realme Narzo 20 Pro Beserta Harganya

Selain itu, yang tak kalah penting, jangan lupa selalu melakukan pembaharuan pada perangkat seluler Anda. Mengingat kerentanan perangkat lunak memungkinkan malware untuk menginfeksi perangkat Anda

Malware dapat mencuri data dan login kredensial ke akun daring. Selain itu lakukan pengawasan dan enkripsi data apa pun yang Anda simpan di hard drive.

"Jadi pelaku enggak dapat data banyak. Logikanya si pelaku meretas maksud ke sebuah sistem dan leluasa ambil data itu dengan lengkap tapi ternyata tidak," kata dia.

Kebocoran data tidak hanya disebabkan oleh malware stealer, tetapi juga dapat disebabkan oleh kecerobohan pengelola saat melindungi situs itu sendiri.

Dark Tracer menemukan setidaknya ada 470 subdomain LPSE lintas institusi yang mengalami kebocoran kredensial dengan jumlah kebocoran sebanyak 11.507 kredensial.

Kelemahan pada pengamanan subdomain dapat dijadikan sebagai pintu samping untuk menyerang domain utama yang telah diamankan dengan baik.

Pakar siber Alfons Tanujaya memberikan tips untuk mengantisipasi kebocoran data kredensial.

Bagaimana kebocoran terjadi dan cara menghindari peretasan data?

Secara teknis, apabila kebocoran terjadi dari sisi user, terdapat tiga metode yang biasa digunakan oleh pelaku kriminal siber:

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat