- Lompong Sagu merupakan makanan khas Minang yang menjadi buruan para penikmat kuliner ketika berkunjung di Sumatera Barat.
Makanan ini menjadi salah satu makanan khas tradisional yang menjadi kekayaan kuliner yang dimiliki Indonesia.
Kue berwarna kecoklatan ini sekilas mirip kue khas Betawi yaitu Ketimus, namun aroma kue ini terasa lebih menggoda ketika baru saja melalui proses pemanggangan.
Kue ini terbuat dari tepung sagu yang diaduk bersamaan dengan pisang kepok, santan, kelapa, garam, dan gula aren sehingga memiliki citarasa yang manis.
Baca Juga: Warga Bekasi Siap-siap Ya! Mal Baru Living World Grand Wisata akan Hadir Sebentar Lagi
Lompong Sagu dimasak dengan cara dipanggang menggunakan sabut kelapa. Ditambah lagi dipanggang diatas bara api dan dibungkus menggunakan daun pisang.
Kuliner khas Sumatera Barat ini akan nikmat dicoba ketika dalam keadaan kue masih hangat.
Paduan rasa manis dan sedikit gurih dengan tekstur yang kenyal menjadikan kue ini semakin nikmat dirasakan.
Sayangnya seiring berjalannya waktu kian makin sulit untuk ditemukan, bahkan di Kota Padang sekaligus mereka yang menjual kue ini hampir bisa dihitung sangat sedikit.
Bukti bahwa makanan ini pernah berjaya adalah lagu yang berjudul Lompong Sagu yang dinyanyikan oleh penyanyi Elly Kasim.
Baca Juga: Mudah Banget! Chord Gitar Lagu Tarpaima dari Kunci G Lengkap dengan Liriknya
“Lompong sagu, lompong sagu begula lawang di tengah-tengah kelapa muda. Sedang suka, sedang suka diambil orang, saya juga, saya juga yang kehilangan."
Itulah secuplik lirik lagu Lompong Sagu yang bercerita mengenai cinta yang bertepuk sebelah tangan.
Serta menggambarkan kue Lompong Sagu yang di tengah-tengahnya terdapat kelapa muda.