bdadinfo.com

Tol Kisaran Rantau Prapat di Sumut Tak Jelas Pembangunannya, Pernah Gandeng Perusahaan Jusuf Hamka, tapi… - News

Illustrasi jalan Tol Kisaran Rantau Prapat, Sumatera Utara (Freepik.com)

Jalan Tol Kisaran Rantau Prapat di Sumatera Utara memiliki panjang 100 km dan direncanakan sebagai bagian dari JTTS yang digarap pemerintah.

Proyek Tol Kisaran Rantau Prapat di Sumatera Utara ini seharusnya menjadi tugas BUMN dengan kontraktor Hutama Karya.

Berdasarkan rencana, seharusnya Tol Kisaran Rantau Prapat sudah dibangun sejak 2018 agar pada 2023 bisa digunakan.

Baca Juga: Dijamin Cuan! Berikut 5 Ide Bisnis Sukses di Tahun 2023, Warung Sembako Salah Satunya?

Namun, jelang akhir tahun 2023 status Tol Kisaran Rantau Prapat di Sumatera Utara masih dalam tahap penyiapan.

Satu tahun lalu, tepatnya Juli 2022, Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah bertemu pemilik PT Citra Nusa Marga Nusaphala Persada, Tbk, Jusuf Hamka.

Pertemuan itu membahas terkait percepatan pembangunan Tol Kisaran Rantau Prapat, Sumatera Utara.

Baca Juga: Bentuk dan Kedaulatan Negara dalam Peristiwa-Peristiwa, Kunci Jawaban PKn Kelas 8 Halaman 42 Kurikulum Merdeka

Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh Asisten Deputi Strategi dan Kebijakan Percepatan Investasi Kemenkomarves Ferry Akbar Pasaribu.

Selain itu juga hadir Wakil Ketua DPRD Sumatera Utara, Harun Mustofa Nasution, Irham Buana Nasution, dan lainnya.

Tak kunjung mendapatkan hilal dari perusahaan BUMN Hutama Karya, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara sepertinya cari alternatif investasi dari perusahaan konstruksi swasta.

Baca Juga: Intip Sejarah Swalayan Kedua di Kota Padang Singgalang Minimarket: Barang Murah dan Lengkap Jadi Unggulan

Musa Rajekshah mengupayakan pembangunan Tol Kisaran - Rantau Prapat agar dipercepat karena menjanjikan nilai ekonomi yang menguntungkan.

Janji ekonomi yang menguntungkan tersebut dengan mempertimbangkan ruas Tol Kisaran Rantau Prapat sebagai koridor industri agribisnis, khususnya crude palm oil.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat