– Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera khususnya pada ruas jalan Tol Bangkinang Pangkalan masih terus dikebut.
Ruas jalan tol dari Provinsi Riau menuju ke Provinsi Sumatera Barat ini sudah semakin mendekati tahap akhir pengerjaan.
Dalam proses pengerjaannya, ternyata Jalan Tol Bangkinang Pangkalan ini sudah pakai teknologi super canggih yang ternyata fungsinya enggak main-main loh, berikut ulasannya.
Hanya tinggal dalam hitungan bulan saja sampai target penyelesaian ruas tol ini yang bakal rampung pada 2024.
Nantinya, masyarakat bisa segera menikmati ruas jalan tol yang membentang di antara perbukitan dan lembah yang memiliki pemandangan sangat indah.
Menurut Kementerian PUPR, teknologi canggih yang digunakan dalam pembangunan ruas jalan tol ini adalah penggunaan teknologi bangunan tahan gempa yang lebih praktis dan terkini dengan fungsi untuk meredam energi gempa.
Hal ini karena wilayah Sumatera adalah salah satu yang masuk ke dalam daerah rawan berpotensi gempa bumi.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, teknologi dalam menghadapi risiko gempa bumi pada infrastruktur jalan tol yakni menggunakan teknologi Lead Rubber Bearing (LRB).
LRB yakni bantalan karet inti timbal yang memiliki peran penting untuk meningkatkan ketahanan struktur jembatan.
sampaiBaca Juga: Target Konstruksi Jalan Tol Trans Sumatera Tahun 2023, Nasib Tol Padang Pekanbaru Sampai Mana?
Teknologi ini telah diaplikasikan pada beberapa jalan tol di Indonesia, salah satunya diterapkan di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) oleh PT Hutama Karya (Persero).
Selain digunakan di Jalan Tol Bangkinang – Pangkalan, teknologi ini juga digunakan di Jalan Tol Binjai - Pangkalan Brandan.