bdadinfo.com

Ny. Genny Hendri Septa: Mari Kita Cegah Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak! - News

Ketua P2TP2A Padang Ny. Genny Hendri Septa: Mari Kita Cegah Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak! (Prokopim)


- Ketua Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Padang, Ny. Genny Hendri Septa mengharapkan dan menekankan agar kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak tidak terjadi lagi di Kota Padang.

Hal itu disampaikannya di dalam kegiatan Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak dalam Keluarga dan Masyarakat, di salah satu hotel di Padang, Selasa (10/10/2023).

"Kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan adalah sesuatu yang berbahaya. Kita tidak ingin ada lagi terjadi di Kota Padang, semoga pemerintah dan semua pihak serius menangani persoalan ini," sambung Ny. Genny dalam kegiatan yang dibuka oleh Ketua P2TP2A Limpapeh Rumah Nan Gadang Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Ny. Harneli Mahyeldi itu.

Baca Juga: Diserahkan Wako Hendri Septa, Ribuan Murid SD dan SMP Sederajat Terima Beasiswa Baznas

Lebih lanjut istri Wali Kota Padang itu mengatakan, untuk di Kota Padang sudah ada lembaga perlindungan yang berfungsi sebagai pusat informasi, pusat pemberdayaan dan pusat layanan perempuan dan anak.

"Kita di Kota Padang mempunyai P2TP2A Puti Linduang Bulan yang memiliki tugas dan kegiatan memfokuskan pada pelayanan dan perlindungan yang lebih inklusif terhadap perempuan dan anak korban kekerasan."

"Berbagai upaya penanganan, perlindungan dan pendampingan kasus kekerasan yang terjadi pada perempuan dan anak telah dilakukan oleh P2TP2A Puti Linduang Bulan Kota Padang sejauh ini. Seperti memfasilitasi kebutuhan korban, memberikan pelayanan penanganan dan perlindungan terhadap korban kekerasan terhadap perempuan dan anak," katanya.

Ny. Genny pun menyadari begitu beratnya tugas pokok dan fungsi yang diemban oleh P2TP2A Kota Padang. Seperti melakukan upaya preventif (pencegahan), upaya Curative (penanganan) kekerasan dan upaya rehabilitative (pemulihan dan pemberdayaan) bagi perempuan dan anak korban kekerasan.

"Berdasarkan data pada tahun 2022 lalu P2TP2A Kota Padang telah menangani kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak sebanyak 81 kasus yang terdiri dari kasus kekerasan terhadap anak sebanyak 49 kasus dan kasus terhadap perempuan sebanyak 32 kasus."

"Sedangkan pada tahun 2023 sampai bulan September 2023 ini kita telah menangani sebanyak 70 kasus yang terdiri dari kasus kekerasan terhadap anak sebanyak 52 kasus dan kasus terhadap perempuan sebanyak 18 kasus," papar Ny. Genny.

"Kita P2TP2A Kota Padang dengan didukung Pemko Padang akan terus berusaha memberikan perlindungan maksimal kepada perempuan dan anak korban kekerasan, hingga kepada perempuan dan anak yang berhadapan dengan hukum."

"Keluarga pun harus mendukung upaya perlindungan, sebab tanpa dukungan keluarga, kasus bisa tidak terungkap. Begitu pula yang tak kalah penting adalah koordinasi dan sinergi dari berbagai lembaga yang ada di kelurahan, seperti Lurah dan perangkatnya, RT, RW, Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM), LPM, PKK dan semua elemen masyarakat," ujar Ny. Genny yang juga Ketua TP-PKK Kota Padang itu. 

Sementara itu dalam sambutan dan arahannya, Ketua P2TP2A Limpapeh Rumah Nan Gadang Provinsi Sumbar Ny. Harneli Mahyeldi berharap dengan terlaksananya sosialisasi ini di harapkan semua pihak terkait terus melaksanakan pelayanan, perlindungan dan penanganan terhadap kasus kekerasan yang terjadi terhadap perempuan dan anak dengan lebih optimal.

"Sehingga dengan itu akan memberikan manfaat dan perlindungan yang sebesar-besarnya untuk masyarakat, khususnya bagi perempuan dan anak di Kota Padang. Mari bersama kita jaga perempuan dan anak kita dari perilaku kekerasan yang tidak dibenarkan dan membahayakan masa depan mereka," imbau istri Gubernur Sumbar tersebut.

Dalam kesempatan itu juga hadir Kepala DP3AP2KB Kota Padang Eri Sendjaya dan jajaran, Wakil Ketua P2TP2A Limpapeh Rumah Nan Gadang Sumatera Barat Daslinar dan pengurus serta unsur terkait lainnya. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat