- 15 hari dilaporkan hilang dua mahasiswi asal Padang Pariaman bernama Chika (24) dan panggilan Adek (24). makin menimbulkan tanda tanya besar. Pasalnya warga dan keluarga mahasiswi tersebut berhasil menemukan sepeda motor mereka di sebuah kebun.
Sepeda motor mahasiswi itu pertama kali ditemukan oleh warga Limau Puruik Kelurahan Koto Pulai Kecamatan Koto Tangah Kota Padang, yang terparkir di ladang milik warga setempat pada, Rabu, 24 Januari 2024.
Karena tidak mengetahui pemilik dari motor tersebut, warga yang menemukannya berinisiatif untuk melaporkan ke pihak Kepolisian, untuk diselidiki.
Baca Juga: Baznas Padang Panjang Kembali Berangkatkan Mahasiswa ke Mesir
Dijelaskan oleh Kapolsek Koto Tangah, AKP Afrino, motor tersebut bermerek Yamaha Mio M3 berwarna merah hitam dengan nomor polisi BA 4292 FA, yang sebelumnya sempat dilaporkan ke Polsek Batang Anai.
“Motor yang ditemukan oleh warga tersebut sebelumnya dilaporkan oleh Polsek Batang Anai, lalu diteruskan ke Polsek Koto Tangah, dan diduga adalah sepeda motor yang digunakan oleh mahasiswi bernama Siska Oktafia Rusdi umur 23 tahun,” ujar Afrino.
Mahasiswi STIE KBP tersebut sudah dilaporkan hilang oleh pihak keluarga sejak tanggal 12 Januari 2024 lalu, saat itu korban minta izin kepada orang tuanya pergi bersama temannya dari rumah yang beralamat di Kampung Apar Sungai Buluh Utara Kecamatan Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman.
Kepada Polisi pihak keluarga membenarkan bahwa motor tersebut adalah kendaraan yang digunakan oleh terakhir kali oleh korban yang bernama Siska sebelum dilaporkan hilang.
“Namun korban Siska sendiri sampai saat ini belum diketahui keberadaannya,” terang AKP Afrino.
Setelah mendatangi lokasi penemuan sepeda motor tersebut, Personil Polsek Koto Tangah bersama Polsek Batang Anai melakukan penyisiran di sekitar lokasi, dan kembali menemukan sebuah sendal berwarna kuning bagian sebelah kiri.
“Barang bukti berupa sepeda motor Yamaha Mio dan sandal untuk sementara diamankan di Polsek Koto Tangah,” ujarnya.
Sementara itu, pihak keluarga korban, Rezki Putri Handayani (36) menjelaskan, keduanya dilaporkan hilang berawal dari pamit pergi ke pasar dan berangkat dari rumah sekitar pukul 09.00 WIB.
"Dari keterangan teman-teman mereka yang lainnya, keduanya mau pergi ke pasar. Karena tak kunjung pulang, sekitar pukul 22.00 WIB kita langsung melapor," jelasnya.