bdadinfo.com

Kawal Pemilu 2024, PLN UID Sumbar Siapkan Pasokan Listrik Andal di 17.572 Titik TPS - News

General Manager PLN UID Sumbar Eric Rossi Priyo Nugroho. (Humas PLN )

- Kawal Pemilu 2024, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumbar siapkan pasokan listrik andal di 17.572 titik Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Hal itu diungkapkan oleh General Manager PLN UID Sumbar Eric Rossi Priyo Nugroho, Selasa, 30 Januari 2024.

Pasalnya, PLN UID Sumbar ingin memastikan kesiapan pasokan listrik ke seluruh kawasan penting terkait pelaksanaan Pemilu pada 14 Februari 2024 nanti.

Baca Juga: Sekdako Bukittinggi Apresiasi PLN Maknai Bulan K3 dan Ingatkan Petugas Patuhi SOP

Eric menyampaikan, PLN sudah melakukan beberapa langkah persiapan termasuk Assesment ke seluruh TPS sebagai bentuk kesiapan menyukseskan pesta demokrasi nanti.

“PLN sudah mempersiapkan pasokan listrik yang andal di 17.572 titik Tempat Pemungutan Suara (TPS). Tidak hanya itu, kami juga menyiagakan total 1359 petugas dan tiga tim PDKB yang terdiri dari 27 orang ditunjang dengan suplai listrik utama dan genset backup di lokasi prioritas. Ini adalah sebagai bentuk dukungan penuh terhadap masyarakat yang akan menggelar pesta demokrasi pada 14 Februari mendatang,” ungkapnya.

Eric menambahkan, seluruh lini PLN akan bersiaga menyiapkan keandalan pasokan listrik di lokasi prioritas mulai dari tempat pemungutan suara (TPS), Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Sumbar, 19 Kantor KPUD, Kantor Banwaslu dan Panwaslu serta kantor kecamatan tempat pengumpulan kotak suara.

Baca Juga: Gelar Apel Bulan K3 Nasional 2024, PLN UID Sumbar Berkomitmen Wujudkan Zero Accident Sepanjang Tahun

“Ada tiga armada PDKB yang disiapkan oleh PLN UID Sumbar, tim kami tersebut dilengkapi dengan alat pelindung khusus yang membuat petugas mampu menangani penanganan listrik tanpa melakukan pemadaman. Dari sisi peralatan, PLN menyiapkan 23 unit UPS atau Uninteruptible Power Supply, sebagai solusi dari setiap permasalahan kala terjadi padam yang tidak dapat diminimalisir yang berfungi untuk mem-back up listrik atau sebagai listrik cadangan,” katanya.

Menurut Eric, PLN juga sudah menyiapkan SOP pelayanan kelistrikan selama masa siaga yang berlangsung sejak tanggal dari tanggal 11 Februari sampai 17 Februari 2024. Untuk menguatkan upaya tersebut, PLN juga terus berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait, khususnya KPU untuk mendapatkan data valid terkait lokasi TPS dan kantor KPU di Sumbar.

"Data dari KPU ini sebagai acuan pemetaan untuk memastikan ketersediaan listrik yang andal di lokasi tersebut. Di internal kami juga terus berkoordinasi dan melakukan video conference rutin untuk mengecek kesiapan petugas di lapangan. Seluruh unit PLN, baik unit pelaksana pelayanan pelanggan, unit pelaksana pengatur distribusi, dan unit layanan pelanggan masing-masing akan menyiapkan kebutuhan personel dan peralatan yang dibutuhkan dan ini akan terus dimonitor perkembangannya" katanya. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat