– Pemerintah Provinsi Jambi tak jadi pusing 7 keliling usai masalah terkait pembiayaan atau pendanaan tol Jambi Rengat akhirnya terselesaikan.
Setelah mendapat suntikan dana sebesar Rp23 triliun, pembangunan tol Jambi – Rengat pun dilanjutkan.
Untuk saat ini progres pembangunan masih dalam tahap diskusi lebih lanjut, namun untuk masalah pembiayaan proyek ini sudah terselesaikan.
Hal ini berkat investasi dari Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) sebesar Rp23 triliun.
Dengan demikian keberlanjutan pembangunan jalan tol Jambi – Rengat sendiri saat ini hanya tinggal menunggu keputusan dari Dirjen Bina Marga dan Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PUPR untuk dimulainya eksekusi.
Sembari Pemerintah Jambi terus fokus dalam mengerjakan pembangunan tol pada ruas lainnya, yakni tol Bayung Lencir – Tempino seksi 3.
Jalan tol Jambi – Rengat ini akan membentang dari Jambi hingga ke Provinsi Riau, atau tepatnya berada di wilayah Rengat.
Pembangunan jalan tol ini sekaligus menjadi bagian penting dari rencana konektivitas antara Provinsi Jambi dan Riau.
Konstruksinya akan terus dibangun membentang hingga ke Pekanbaru dan ditujukan untuk mencapai titik terakhir di Provinsi Aceh.
Saat ini proses diskusi masih terus berlangsung dan keberlanjutan proyek ini tinggal menunggu untuk dieksekusi dari keputusan Dirjen Bina Marga dan Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PUPR.
Dengan hadirnya jalan tol Jambi – Rengat, diharapkan masyarakat sekitar dapat mencicipi dampak positif dalam hal meningkatkan konektivitas dan pengembangan pada dua provinsi bertetangga tersebut.