- Inflasi Terendah di Kepulauan Bangka Belitung, Pj Gubernur Ingatkan untuk Tetap Waspada
Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Safrizal ZA, mengajak semua pihak untuk tidak lengah terhadap pencapaian inflasi terendah se-Indonesia di wilayah tersebut, yang mencapai 1,21 persen tahunan atau secara tahunan.
"Penting untuk bersyukur, karena inflasi di Provinsi Bangka Belitung mencatatkan angka terendah se-Indonesia, yaitu inflasi tahunan sebesar 1,21 persen dan inflasi bulanan sebesar 0,13 persen. Capaian ini sangat menggembirakan dan monumental, mengingat sebelumnya inflasi di Bangka Belitung sempat menjadi yang tertinggi se-Indonesia," kata Safrizal dikutip dari infopublik , pada Kamis 1 Februari 2024.
Baca Juga: 7 Desember Diresmikan Provinsi Baru yang Luasnya 5 Kali Lipat Negara Lebanon Hengkang dari Sumatera Utara Demi Kemerdakaan Rakyatnya
Beberapa komoditas utama penyumbang inflasi tahunan di Provinsi Bangka Belitung adalah beras, sigaret kretek mesin (skm), dan sawi hijau.
Sementara itu, inflasi bulanan di dominasi oleh komoditas ikan kembung, daging ayam ras, dan bawang merah.
"Kunci utamanya adalah data, yang menjadi instrumen pertimbangan dalam berbagai formulasi kebijakan. Terkait pengendalian inflasi, penerapan strategi ADA terbukti efektif dalam menekan angka inflasi, yaitu strategi availability dengan meningkatkan produksi pertanian melalui gerakan Semarak Babel atau Semangat Menanam Rakyat Babel, yang dalam dua bulan terakhir ini berhasil memanfaatkan lahan tidur melalui ekstensifikasi pertanian," kata Safrizal.
Semarak Babel menjadi simbol baru di Provinsi Bangka Belitung, meningkatkan peran masyarakat sebagai subjek pembangunan pertanian, bukan hanya sebagai objek. Pemprov Babel juga mengadopsi berbagai upaya dan inovasi dalam pengendalian inflasi.
Baca Juga: Dihapus dari PSN! Konstruksi Pembangunan Jalan Tol Lingkar Pekanbaru Tetap Diteruskan, Kapan Rampung?
Safrizal menyatakan bahwa awalnya dari tingkat inflasi tertinggi di Indonesia tiga bulan yang lalu, diterapkan pendekatan strategis availability dengan mendukung strategi distribusi, yaitu dengan memotong rantai distribusi yang panjang.
Dengan berbagai upaya dan pendekatan, jumlah penerbangan ke Bangka dan Belitung ditingkatkan sebanyak 4 penerbangan, menyebabkan penurunan harga tiket pesawat di Babel.
Proses karantina ternak yang sebelumnya berlangsung lama berhasil dipangkas menjadi hanya beberapa jam, mengurangi kesenjangan dengan memanfaatkan teknologi PCR unggas terkini.
Dalam publikasi statistik, terungkap bahwa Kabupaten Belitung Timur mengalami deflasi dalam berbagai komoditas perikanan tangkap, seperti penurunan harga ikan kembung sebesar (-0,55 persen), selar sebesar (-0,53 persen), dan kerisi sebesar (-0,53 persen).
Baca Juga: Repnas Aceh Buka 500 Posko Kemenangan Prabowo Gibran Sekali Putaran
Safrizal melanjutkan dengan menyebut bahwa strategi terakhir yang disebut mereka sebagai keterjangkauan atau affordability, telah diimplementasikan melalui sejumlah intervensi kebijakan seperti operasi pasar, pemberian BLT, dan Bansos yang ditargetkan dengan akurat dan tepat waktu, berdasarkan data yang tersedia.
Safrizal menyatakan bahwa menjaga pencapaian lebih menantang dibandingkan dengan meraihnya.
Oleh karena itu, dia mengajukan permohonan kepada seluruh jajaran Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota bersama-sama Forkopimda dan instansi vertikal agar tetap berkolaborasi dan memberikan dorongan kepada partisipasi masyarakat Babel.
Dia juga mengingatkan agar tidak lengah, dan mengajak untuk terus melangkah maju bersama.
Baca Juga: Ibu Kota Medan Tetap Berjaya Meski Diterpa Isu Mau Diganti, 6 Kabupaten Ini Belum Layak Menjadi Ibu Kota Baru Sumut Masih 'Jauh Panggang dari Api'
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Toto Haryanto Silitonga, menambahkan bahwa ada tambahan parameter untuk mengukur inflasi, melibatkan Kabupaten Bangka Barat dan Kabupaten Belitung Timur, selain Kota Pangkalpinang dan Tanjungpandan, sehingga terdapat kombinasi rural-urban yang komprehensif.
Rilis berita resmi statistik dilakukan secara rutin untuk memonitor pergerakan inflasi di daerah tersebut.
Data yang disajikan menjadi acuan dalam merumuskan berbagai kebijakan.
Sebelumnya, acara Rilis Berita Resmi Statistik diadakan oleh Pemerintah Provinsi dan BPS Provinsi Kepulauan Bangka Belitung di Ruang Pasir Padi, kompleks Kantor Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, pada tanggal 1 Februari 2024.
Baca Juga: Pernah jadi Lokasi Syuting Film Onde Mande, 3 Destinasi Wisata di Sumatera Barat ini Wajib Masuk Bucket List Liburan Kamu
Safrizal ZA, Penjabat Gubernur Kep. Bangka Belitung, dan Toto Haryanto Silitonga, Kepala BPS Provinsi Kep. Bangka Belitung, hadir secara langsung.
Acara tersebut juga dihadiri oleh perwakilan dari Bank Indonesia, Kanwil Kementerian Keuangan, dan Dit. Reskrimsus Polda Babel.***