- Oesman Sapta Odang alias Oso mendapatkan gelar adat dari masyarakat Minangkabau sebagai Dato Bandaro Sutan Nan Kayo pada Tahun 2003.
Oesman Sapta Odang merupakan anak dari pasangan, bapak Odang asal Palopo, Sulawesi Selatan dan ibu Asnah Hamid asal Solok, Sumatera Barat.
Oesman Sapta Odang lahir 18 Agustus 1950 merupakan seorang pengusaha dan politisi yang sudah memilih berbagai pengalaman yang tidak diragukan lagi.
Baca Juga: Tolak Diselamatkan Pertama, Kapolda Jambi: Evakuasi Anggota Duluan, Mereka Tanggung Jawab Saya
Walaupun Oesman Sapta Odang atau yang akrab disapa Oso, ini hanya menyelesaikan jenjang pendidikan SMA dengan mengambil ijazah Paket C, ia memperoleh gelar Doktor Honoris Causa dari Senior University International di Amerika Serikat pada tahun 1999.
Saat ini Oesman Sapta Odang menjabat sebagai Ketua Umum Partai Hanura, sekaligus pengusaha besar dalam berbagai bidang industri.
Baca Juga: Kajari Depok Turun ke Sidang Bapak yang Bunuh Anak, Ancamannya Hukum Mati
Dikutip dari kanal Youtube @AkbarFaizalUncensored pada 20 Februari 2023.
Akbar Faizal selaku host dari kanal YouTube-nya yang dikenal pula sebagai seorang jurnalis sekaligus politisi ini memberikan pernyataan yang sangat menohok kepada Oso.
Akbar Faizal mengatakan, bahwa Oesman Sapta Odang adalah tokoh yang sangat terkenal.
Baca Juga: Bukan Polisi, Ternyata Ini Profesi Pria Mesum di Bus Transjakarta
Lalu Akbar meminta dia untuk menjelaskan kembali siapa dirinya agar anak muda masa kini, lebih memahami siapa sebenarnya sosok Oso.
"Kaget juga kalau saya terkenal, biasanya saya yang selalu mengenal orang, tapi kalau sampai saya dianggap terkenal, ini surprise untuk saya, kalau benar saya mendapat bonus," ucap Oso.
Oesman Sapta Odang mengaku 3 tahun belakangan ini sedang mengalami sakit parah yang mengharuskannya untuk cuci darah, kemudian melakukan transplantasi ginjal.