- Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan pada Kabinet Kerja 2014-2019 Susi Pudjiastuti mempertanyakan polling Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) yang dilakukan oleh salah satu akun di sosial media Twitter.
Susi Pudjiastuti mengaku bingung, namanya selalu digunakan dalam polling capres dan cawapres pada Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 mendatang. Polling yang dilakukan oleh salah satu akun tersebut terlihat menyandingkan namanya dengan beberapa tokoh.
Dalam sebuah tweet yang dikomentarinya, terlihat nama Susi Pudjiastuti berada dalam tiga polling berbeda yang juga dipasangkan dengan tiga nama lain. Pada polling pertama menunjukan nama Anies Baswedan dan Susi Pudjiastuti.
Kemudian pada polling kedua, terdapat nama ketua umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dengan Susi Pudjiastuti serta polling lainnya dengan nama Puan Maharani dan Susi Pudjiastuti.
Baca Juga: Intip Aktivitas Serunya di Berwisata di Kota Padang
Hal tersebut sontak mengundang perhatian wanita kelahiran Pangandaran 58 tahun yang lalu tersebut. Melalui akun sosial media Twitter @Susipudjiastuti, ia mengomentari akun yang menurutnya kerap kali menggunakan namanya untuk polling capres dan cawapres.
“Tanda tanya besar polling ini (Capres dan Cawapres): disuruh siapa? dibayar siapa? untuk kepentingan siapa? Skenarionya itu apa? kok ya ya ngak kapok-kapok,” tulis Susi.
Wanita yang juga pemilik maskapai penerbangan Susi Air tersebut mengaku bingung dan bertanya-tanya mengapa dirinya selalu dikait-kaitkan dengan kontestasi politik Pemilu 2024.
Salah satu netizen memberikan komentarnya terkait polling yang dilakukan oleh salah satu akun Twitter yang juga ditanggapi oleh Susi Pudjiastuti.
Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Jawa Kelas 4 Semester 2 Tantri Basa Gladhen Wulangan 7 Halaman 131 132 133
“Nggak usah dianggap Bu, Menurut pakar statistik polling demikian tidak berdasarkan kaidah ilmiah, Bisa jadi si pembuatnya merasa senang,” komentar netizen.
Wanita yang juga kerap disapa Bu Susi tersebut langsung memberikan tanggapan terhadap komentar warganet dengan mengeluhkan telah dibuat repot dengan adanya polling-polling tersebut.
“Ok tapi bikin orang susah dan bertanya tanya toh,” jawab Susi Pudjiastuti.
Sementara warganet lainya mengatakan bahwa polling tersebut hanya menghayal karena menginginkan sosok wanita yang terkenal dengan Jargon “Saya Tenggelamkan” tersebut untuk turut mengambil bagian pada Pemilu 2024. ***