bdadinfo.com

Sandiaga Uno Sebut Jokowi Siapkan Perpres Pengelolaan Tunggal Destinasi Wisata Borobudur - News

Menparekraf Sandiaga Uno (Instagram.com/@sandiuno)

- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan, jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginginkan destinasi wisata Borobudur dikelola oleh satu pihak secara tunggal.

Menparekraf Sandiaga Uno usai mengikuti rapat terbatas (ratas) yang dipimpin langsung oleh Presiden Jokowi mengungkapkan, Candi Borobudur yang termasuk destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) itu dikelola oleh entitas tunggal.

Sandiaga Uno juga mengatakan bahwa, Presiden Jokowi juga telah memberikan arahan untuk menyiapkan Peraturan Presiden (Perpres) yang berkaitan dengan kebijakan pengelolaan tunggal destinasi wisata Borobudur.

Baca Juga: PPP 'Larang' Sandiaga Duduki Tiga Posisi Ini

“Bapak Presiden juga memberikan arahan untuk menyiapkan segera Perpres yang akan menentukan single destination management organization atau entitas tunggal untuk pengelolaan kawasan pariwisata Borobudur,” kata Sandi Uno, keterangan tertulis dikutip Rabu, 14 Juni 2023.

Lebih lanjut, Sandi Uno juga membeberkan, bahwa Kepala Negara menginginkan agar dokumen heritage impact assessment diselesaikan lebih cepat agar mendapatkan persetujuan dari UNESCO.

Hal tersebut didasari, keinginan pemerintah yang ingin menata kawasan borobudur menjadi destinasi wisata yang mengedepankan budaya, konservasi dan memberikan dampak positif yang terus-menerus.

Baca Juga: Coldplay Gelar Konser 4 Hari di Singapura, Sandiaga Uno Bikin Paket Wisata di Batam dan Bintan

Menparekraf sendiri menyambut baik hal tersebut, ia optimis kawasan Candi Borobudur dapat menjadi salah satu penopang pariwisata tanah air dengan potensi yang dimiliki hingga 20 juta wisatawan mancanegara.

Terlebih, Candi Borobudur dapat menjadi destinasi wisata spiritual penting mengingat banyaknya penganut agama budha di wilayah ASEAN itu sendiri. Sehingga, hal tersebut harus dimaksimalkan dengan baik dan dikelola dengan profesional. 

Sandi juga yakin dengan semakin baiknya infrastruktur di sekitar wilayah Candi Borobudur seperti keberadaan Bandara Yogyakarta International Airport (YIA), jalan tol yang sedang dibangun, serta akses kereta api akan menjadi faktor penting dalam mendukung keberhasilan.

Ia menandaskan, potensi menciptakan lapangan kerja juga akan semakin besar di sekitar wilayah Candi Borobudur. Pihaknya menargetkan adanya 4 juta lapangan kerja baru yang terbuka di tahun 2024 mendatang. 

***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat