- Pemerintah Provinsi Sumatera Barat kini sedang banyak menghadapi sedang banyak masalah penyerapan anggaran dan korupsi.
Salah satu akibat dari rendahnya penyerapan anggaran daerah Sumatera Barat tersebut adalah mangkraknya beberapa proyek pembangunan besar.
Salah satu proyek yang mangkrak tersebut adalah Gedung Kebudayaan Sumatera Barat, dimana bangunan tersebut sudah dibangun sejak 2015.
Baca Juga: Inilah profil Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah, Ternyata Anak Tukang Becak
Sayangnya, setelah delapan 8 tahun tersebut ternyata belum juga diselesaikan proyek pembangunan Gedung Sumatera Barat tersebut.
Terlihat Gedung kebudayan tersebut masih berupa fondasi utama dan itupun masih perlu pembangunan fondasi kembali yang kini dibiarkan begitu saja.
Gedung Kebudayaan Sumatera Barat ini sendiri dibangun kawasan taman budaya Sumatera barat, tepatnya pada di Jalan Diponegoro nomor 31, Kota Padang.
Baca Juga: Terungkap Penyebab Stadion Utama Sumatera Barat Masih Mangkrak, Ini Kata Kepala Dinas BMCKTR Sumbar
Seyogyanya, Gedung Kebudayaan Sumatera Barat digunakan sebagai salah satu sarana berekspresi bagi para seniman dan budayawan daerah tersebut.
Dimana gedung tersebut apabila pada akhirnya selesai akan sering dijadikan untuk memamerkan kebudayaan Sumatera Barat baik level nasional hingga internasional.
Namun sayangnya, hingga kini kejelasan proyek pembangunan tersebut belum ada kepastian dan masih dibiarkan begitu saja.
Pembangunan gedung kebudayaan yang sedang terhenti ini awalnya direncanakan oleh pemerintah Provinsi Sumatera Barat dalam beberapa tahap.
Menurut Hidayat, salah seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Barat, anggaran yang dialokasikan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sumbar mencapai Rp34,37 Miliar.