News - Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Solok Selatan meraih penghargaan nasional sebagai Implementasi Penerapan Manajemen Kinerja Pegawai dari Badan Kepegawaian Negara (BKN). Penghargaan tersebut disampaikan langsung pada BKN Award Tahun 2022 melalui Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) BKN yang diselenggarakan secara hybrid di Batam, pada Kamis (21/7) lalu.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Solok Selatan, Irwandi Osmaidi mengatakan, bahwa Pemkab Solok Selatan berhasil masuk 5 besar penghargaan nasional sebagai Implementasi Penerapan Manajemen Kinerja Pegawai Kabupaten Wilayah Barat Tipe Kecil.
"Alhamdulillah kita mendapatkan penghargaan dari BKN pusat. Adapun yang menjadi dasar penilaian ini berlandaskan kepada perencanaan kinerja, pembinaan kinerja, penilaian dan evaluasi, serta pelaporan kinerja. Artinya kita mampu memberikan pelaporan dan manajemen pengelolaan dengan baik. Sehingga kita pun diganjar penghargaan nasional oleh BKN, terkait manajemen kinerja ini," katanya kepada News, Selasa (26/7).
Baca Juga: Kehadiran BNN Kabupaten Solok Selatan Diharapkan, 78 gram Barang Bukti Sabu Dimusnahkan
Adapun penghargaan tersebut, jelas Irwandi Osmaidi, sesungguhnya optimalisasi penerapan kinerja pegawai ini telah dilaksanakan pada tahun 2021 lalu. Sehingga penerapan kinerja yang dilaksanakan pada tahun 2022 ini merupakan lanjutan dari tahun lalu. Makanya dikuatkan lagi melalui pengadaan program inovasi daerah Simpeg dan Simanja yang saling terintegrasi guna mempermudah pelaporan dan kinerja kepegawaian bagi Pemkab Solok Selatan.
"Buktinya pelaporan kita mengalami peningkatan yang signifikan. Di tahun 2021 pelaporan kinerja pegawai kita mencapai 87.57 persen. Dan di tahun 2022 ini meningkat hingga 96.59 persen. Makanya program inovasi yang dihadirkan sangat berperan dan bermanfaat bagi manajemen kinerja yang baik bagi ruang lingkup pemerintahan," katanya.
Selanjutnya, bagi Pemkab Solok Selatan sendiri penghargaan tersebut tidak hanya akan menjadi acuan untuk meningkatkan manajemen kinerja pegawai saja, karena untuk mempertahankan prestasi lebih sulit dari pada mendapatkannya. Makanya untuk optimalisasi yang lebih baik, melalui BKPSDM Solok Selatan, Pemkab Solok Selatan akan terus memaksimalkan tugas dan fungsinya atas peningkatan manajemen kinerja tersebut.
"Cara untuk mempertahankannya memang sulit. Yang terpenting bagaimana kita memaksimalkan realisasinya. Salah satunya yang akan kami lakukan ke depannya adalah perbaikan-perbaikan serta peningkatan pelaporan kinerja melalui program inovasi berbasis teknologi yang telah ada, seperti penambahan fitur-fitur pada aplikasi Simpeg dan Simanja, penggunaan imei sebagai penguatan mekanisme, pemantapan aplikasi, serta yang paling pentingnya adalah peningkatan manajemen pelayanan dan pemerintahan yang efektif dan efisien," ujar Kepala BKPSDM Solok Selatan tersebut.
Baca Juga: BreakingNews: Mayat Perempuan Muda Ditemukan dalam Rumah Kontrakan di Solok Selatan
Di lain hal, Bupati Solok Selatan, Khairunas juga menyampaikan pada pelantikan pejabat administrator beberapa waktu lalu, bahwa penghargaan yang diterima oleh Pemkab Solok Selatan sebagai Implementasi Penerapan Manajemen Kinerja Pegawai harus dijadikan acuan untuk meningkatkan kinerja pegawai yang lebih baik dan berintegritas.
"Semoga prestasi yang kita raih bersama-sama ini menjadi energi baru bagi kita pegawai di ruang lingkup Pemkab Solok Selatan untuk dapat meningkatkan kinerjanya dengan baik dan sungguh-sungguh. Mulai dari administrasinya, birokrasinya, dan memberikan pelayanan yang lebih baik dan mudah. Sehingga ini menjadi lompatan bagi kita untuk terus bergerak ke arah kemajuan bagi Kabupaten Solok Selatan yang lebih maju dan sejahtera," ujarnya. (*)