bdadinfo.com

Wali Kota Depok Ngotot Musnahan SDN Pondok Cina, Titah Jabar 1 Nggak Ngaruh? - News

Aksi protes penggusuran SDN Pondok Cina 1 Depok (HarianHaluan.com)

Wali Kota Depok, Mohammad Idris menegaskan, pihaknya bakal tetap melanjutkan rencana pemusnahan gedung SDN Pondok Cina 1, dan menggantinya menjadi masjid mewah di Margonda.

Pernyataan itu disampaikan Idris baru-baru ini. Padahal sebelumnya, Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah menyatakan bakal menunda atau membatalkan kucuran dana terkait proyek tersebut.

Sebab, masalah SDN Pondok Cina 1 yang akan disulap menjadi masjid mewah hingga kini masih menuai polemik.

Baca Juga: Heboh Video Syur 59 Detik Denise Chariesta Pakai Kimono Ungu: Gua Chek In di Hotel Mewah

Tapi menurut Idris, pihaknya sampai saat ini belum menerima adanya laporan terkait upaya pembatalan dana dari Pemprov Jawa Barat.

Atas dasar itulah, sang Wali Kota Depok tersebut bersikeras untuk tetap melanjutkan ambisinya.

“Tidak ada (laporan pembatalan). Tidak ada pernyataan resmi dari mereka (Pemprov Jabar) ke saya,” katanya pada awak media, Senin 12 Desember 2022.

Wali Kota Depok, Mohammad Idris
Wali Kota Depok, Mohammad Idris (News.com)

Pria yang telah menjabat sebagai Wali Kota Depok selama dua periode itu mengaku sampai kini tidak menerima surat dari Pemprov Jabar mengenai penundaan tersebut. Sehingga pihaknya pun tetap akan melaksanakan pembangunan sesuai rencana awal.

“Kita akan terus proses,” tegasnya.

“Belum menerima kabar (pembatalan),” sambungnya.

Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) akhirnya berniat membatalkan kucuran dana terkait proyek pembangunan masjid yang rencananya menggusur SDN Pondok Cina 1 Depok.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Provinsi Jabar Indra Maha.

Menurut dia, pihaknya akan menunda proses bantuan pembangunan Masjid Margonda apabila alih fungsi lahan untuk masjid masih menjadi polemik.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat