- Gunung Kerinci di Jambi kembali erupsi. Status sudah dinyatakan level 2 pada Rabu, 15 Februari pukul 12.07 Waktu Indonesia Barat (WIB).
Dilansir dari polri.go.id., telah terjadi getaran gempa secara terus-menerus saat erupsi dengan amplitudo 0,5 sampai 2 milimeter (mm) dominan 1 mm kurang lebih 5 menit.
Akibat erupsi, puluhan hektare sawah milik warga telah tertimbun abu.
Baca Juga: Gunung Semeru Erupsi, Berikut Tiga Peringatan untuk Masyarakat, Pengunjung dan Pendaki
Kepala Desa Sungai Rumpun, Herman menyatakan, abu vulkanik yang timbul akibat letusan Gunung Kerinci telah menimbun persawahan warga di Desa Sungai Rumpun.
"Tertimbun abu vulkanik Gunung Kerinci disebabkan jalur sungai yang membelah desa tersebut dangkal," ujarnya
Petugas pos pemantauan Gunung Kerinci, Irwan Safwan mengatakan, ukuran ketinggian kolom abu mencapai lebih dari 200 meter dan berwarna cokelat.
Baca Juga: Gunung Merapi Kembali Erupsi, Ini Catatan Penting Aktivitasnya Menurut PVMBG
"Arah abu erupsi Gunung Kerinci ini mengarah ke kawasan Kecamatan Gunung Tujuh, Kerinci," ujarnya," katanya.
Warga sekitar, termasuk Kecamatan Gunung Tujuh, diminta waspada oleh aparat kecamatan setempat.
Bahkan sejak Oktober 2022, Irwan mengatakan para pendaki juga sudah dilarang untuk mendaki Gunung Kerinci.
Baca Juga: Waspada! Gunung Kerinci Jambi Kembali Erupsi Level 2, Alami Gempa Tremor
"Disebabkan meningkatnya aktivitas Gunung Kerinci, rawan sekali untuk dilalui para pendaki," ujar Irwan dikutip dari polri.go.id.
Diinformasikan, meski sering terkena dampak abu vulkanik, masyarakat sekitar masih tetap beraktivitas seperti biasa, namun mereka tetap waspada. ***