bdadinfo.com

JTTS Ruas Kuala Tanjung - Tebing Tinggi - Parapat Adopsi Berbagai Teknologi Canggih Ini, Sumut Semakin Maju! - News

JTTS Ruas Kuala Tanjung - Tebing Tinggi - Parapat Adopsi Berbagai Teknologi Canggih Ini, Sumatera Utara Semakin Terdepan!/Bpjt.pu.go,id

- Pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera terus dikebut, salah satunya proyek di ruas Kuala Tanjung - Tebing Tinggi - Parapat yang sedang digarap anak perusahaan Hutama Karya, Hutama Marga Waskita.

JTTS ruas Kuala Tanjung - Tebing Tinggi - Parapat yang diharapkan mempermudah akses ke INALUM dan KSPN Danau Toba ini juga diharapkan mampu mendorong pertumbuhan UMKM warga setempat.

JTTS ruas Kuala Tanjung - Tebing Tinggi - Parapat dibangun sejak 2017 dan diharapkan bisa selesai pada akhir tahun 2023 sehingga saat arus Natal dan Tahun Baru jalannya sudah bisa dioperasikan.

Baca Juga: Konstruksi JTTS Ruas Kuala Tanjung - Tebing Tinggi - Parapat Dukung Kemajuan Ekonomi di Sumatera Utara

Hutama Karya selalu menjadi perusahaan yang digandeng sebagai langganan penyelesaian JTTS, salah satunya ruas Kuala Tanjung - Tebing Tinggi - Parapat.

Memegang amanat dari pemerintah, Hutama Karya menerapkan teknologi BIM atau Building Information Modelling guna mempercepat penyelesaian jalan tol.

“Di sini penggunaan BIM kita pakai untuk di beberapa proyek Tol Hamawas. Semua pada prinsipnya memakai BIM”, ujar Dwi Fatkhurohman selaku Kepala Proyek Seksi 3 ruas Tebing Tinggi - Serbelawan.

Baca Juga: Yakin Mau Daftar CPNS? Intip Dulu 5 Kekurangan Berkarir sebagai PNS yang Wajib Kamu Ketahui Sebelum Daftar

Selain menerapkan BIM pada proses penuntasan JTTS ruas Kuala Tanjung - Tebing Tinggi - Parapat, Hutama Marga Waskita juga menerapkan penggunaan steel box girder atau jembatan dengan lengkung panjang dengan geometri lengkung.

“Di sisi teknologi yang lain, jadi ini di bawahnya ada crossing tol JMKT, di atasnya kita pakai steel box girder dalam rangka untuk percepatan pekerjaan”, tambah Dwi.

JMKT adalah singkatan dari Jalan Tol Medan - Kualanamu - Tebing Tinggi. Ini artinya, lalu lintas pada area jalan tersebut sangat padat karena Kuala Namu sendiri adalah Bandara Internasional di Pulau Sumatera.

Baca Juga: Tanggapan Jokowi Tentang Isu Kaesang Gabung PSI: Yang Diputuskan Sudah menjadi Tanggung Jawab Dia

Steel box girder memiliki peran untuk membuat proses pengerjaan lebih cepat karena menurut Dwi, produksi steel box girder ini bisa dilakukan sejak awal pembangunan.

“Pengerjaan steel box girder ini sendiri bisa kita mulai produksi sejak awal. Karena di bawah adalah lalu lintas sangat padat, jadi di situ ya kunci utamanya”, Dwi menegaskan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat