- Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, secara resmi melepas 65 kafilah yang akan berpartisipasi dalam Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-40 tingkat Provinsi Sumatera Barat.
Acara pelepasan yang dilakukan pada Minggu malam 10 Desember 2023 ini diawali dengan pembekalan dan arahan langsung dari Wali Kota.
Erman Safar memotivasi peserta agar mengikuti kegiatan keagamaan ini dengan serius dan menekankan pentingnya meningkatkan prestasi untuk mempertahankan eksistensi Kota Bukittinggi dalam ranah keagamaan di Sumatera Barat.
"Kami berharap nama Bukittinggi dapat menjadi yang terbaik di MTQ yang diselenggarakan di Solok Selatan. Kami ingin menciptakan prestasi signifikan di bidang ini setelah sekian lama tidak mengukir prestasi," ungkap Erman.
Baca Juga: Gerak Cepat Riau Jadi Episentrum di Sumatera! Gaspol Tambah Ruas Jalan Tol Lagi, Sumbar Kalah Jauh
Sekretaris Daerah Kota Bukittinggi, Martias Wanto, serta Kepala Kementerian Agama Kota Bukittinggi, Eri Iswandi, turut hadir dalam acara pelepasan kafilah.
Martias Wanto, yang juga menjabat sebagai Kepala Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ), menjelaskan bahwa 65 kafilah telah dipersiapkan untuk mengikuti 12 cabang perlombaan.
"Penjaringan kafilah sudah dilakukan dari tingkat kelurahan dan kecamatan, dilengkapi dengan pelatihan selama beberapa bulan terakhir," tambah Martias.
Wako Erman menambahkan bahwa dia bersama Ustadz Abdul Somad (UAS) berencana hadir pada acara penutupan MTQ di Solok Selatan.
Erman berharap prestasi yang diraih dapat menjadi motivasi bagi warga Kota Bukittinggi, terutama dalam rangka mendukung Program Satu Kelurahan Satu Pondok Tahfiz.
Baca Juga: Resmi Dilepas Hendri Septa, Kafilah Kota Padang Siap Pertahankan Juara Umum MTQN Tingkat Sumbar
"Ketika prestasi besar dicapai, ini akan memberi motivasi kepada masyarakat. Kami ingin pencapaian ini menjadi catatan besar bagi Bukittinggi," tutup Erman.
Seluruh warga Kota Bukittinggi diharapkan memberikan doa dan dukungan kepada kafilah agar meraih prestasi maksimal di MTQ ke-40 ini.
Pelatih dan kafilah diingatkan untuk memanfaatkan waktu sebaik mungkin, dan kafilah terbaik akan mendapatkan bonus sebagai bentuk penghargaan.***