bdadinfo.com

6 Stasiun Tertua di Sumatera Barat, Menapaki Jejak Sejarah dan Saksi Bisu Perkembangan Transportasi di Rel-rel Tua - News

5 Stasiun Tertua di Sumatera Barat (Maps.google.com/@RvanzaiXBravoEagle)

- Sumatera Barat, yang dikenal dengan panorama alamnya yang memikat, tidak hanya menjadi tuan rumah bagi pesona alam yang indah, tetapi juga menawarkan kekayaan sejarah yang tak ternilai.

Dalam konteks transportasi, stasiun-stasiun kereta api di provinsi ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat untuk memulai atau mengakhiri perjalanan, tetapi juga sebagai penanda sejarah yang menggetarkan.

Baca Juga: Reading Section 3 Reading the Interview with A Nurse, Kunci Jawaban English for Nursing 2 Book Unit 1: Bahasa Inggris Tenaga Medis

Melibatkan diri dalam perjalanan melalui deretan stasiun tertua di Sumatera Barat bukan hanya merambah lintasan kereta, tetapi juga membenamkan diri dalam kisah-kisah panjang yang merentang sepanjang rel tersebut.

Berikut inilah deretan stasiun tertua di Sumatera Barat:

1. Stasiun Bukittinggi

Stasiun Bukit Tinggi, yang didirikan pada tahun 1891, menjadi salah satu stasiun tertua di Sumatera Barat.

Baca Juga: Menjelajahi Keindahan! Deretan Pemandian Alam Paling Terkenal di Sumatera Barat, Cocok untuk Destinasi Libur Nataru

Terletak di kota yang kaya akan budaya Minangkabau ini, stasiun ini telah menyaksikan transformasi dan perkembangan wilayah sekitarnya selama bertahun-tahun.

Bangunan stasiun yang klasik dan tetap berfungsi sebagai titik sentral transportasi bagi penduduk lokal dan wisatawan.

2. Stasiun Pulau Aie

Stasiun Pulau Aie, yang terletak di Sumatera Barat, menggambarkan daya tarik sejarah dan keunikan arsitektur dalam perkeretaapian regional.

Baca Juga: Dikecam Karena Pamer Tumbler Starbucks di Tiktok, Siapakah Sosok Penyanyi Jeon Somi? Ini Profilnya

Dibangun pada era kolonial Belanda pada tahun 1891, stasiun ini menampilkan karakteristik bangunan bersejarah yang memukau, menciptakan suasana nostalgia bagi para pengunjung.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat