bdadinfo.com

Langkah Cerdas BP Batam, Investasi China di Pulau Rempang Akan Jalan Terus Karena Hal Ini - News

Sosok Muhammad Rudi, Kepala BP Batam. (dok. BP Batam)

- Langkah pemerintah membangun Pulau Rempang mendapat penolakan dari sebagian warga.

Sedianya, melalui BP Batam pemerintah akan bekerja sama dengan investor asal China membangun Rempang Eco City.

Tidak ingin keadaan berlarut, Kepala BP Batam, Muhammad Rudi memulai langkah inisiasi damai dengan mempekerjakan 45 orang pemuda asal Rempang menjadi tenaga Ditpam di BP Batam.

Baca Juga: Sering Disamakan dengan Batak Toba, Ini Keunikan Suku Karo dari Sumatera Utara yang Jarang Diketahui!

“Saat ini, 45 pemuda dari daerah setempat telah memulai tugasnya, dengan mayoritas ditempatkan di Rempang,” ujar Rudi, dilansir dari laman resmi BP Batam, Senin, 8 Januari 2-24.

"Ini merupakan perhatian khusus saya untuk anak-anak Rempang dalam tahap awal. Mereka saat ini telah aktif bekerja," tambahnya.

Rudi menekankan komitmen untuk terus memberikan perhatian kepada masyarakat Rempang dengan memberikan prioritas kepada generasi muda untuk mendapatkan pekerjaan di lembaga yang dipimpinnya.

Baca Juga: Drone Emprit Rilis Rangkuman Top Isu Tiap Capres di Jagat Twitter Pasca Debat Ketiga: Mulai dari narasi ‘Let Him Cook’ hingga diksi baru ‘omon omon’

Dia juga menambahkan bahwa ketika perusahaan kaca sudah beroperasi, para pemuda Rempang juga akan direkrut untuk bekerja di sana.

Sebagai pemimpin di Batam, Rudi menyatakan bahwa Rempang akan menjadi kota baru di masa depan, dan dengan demikian, ribuan lapangan pekerjaan akan tersedia di sana.

Dia menegaskan upaya mereka untuk mengubah Batam menjadi kota metropolitan yang indah dengan jalan yang lebar, menyerupai kota-kota di luar negeri.

Baca Juga: Lawan Timnas Iran Besok, 4 Pemain Liga Top Eropa Ini Patut Diwaspadai Timnas Indonesia

"Jika semua rencana terwujud pada tahun 2029, Batam akan menjadi lebih menarik. Pada akhir masa jabatan saya pada tahun 2024, kita akan melihat pertumbuhan dan perkembangan pesat di Batam. Terima kasih kepada dukungan warga Batam dan semua pemangku kepentingan sehingga pembangunan di Batam dapat kita lakukan," ujar Rudi.

Sebagaimana diketahui, Xinyi Group salah satu produsen kaca terbesar di dunia ingin berinvestasi di Pulau Rempang.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat