- Sebuah penemuan monumental telah mengguncang dunia akademis dengan klaim peneliti Italia yang mengungkap keberadaan makam salah satu filsuf Yunani paling terkenal, Plato.
Graziano Ranocchia, seorang peneliti Italia yang penuh dedikasi, mengklaim telah menemukan petunjuk kunci setelah berhasil memecahkan misteri tulisan yang terkandung dalam gulungan Herculaneum.
Gulungan tersebut, sebuah karya yang terkubur akibat letusan Gunung Vesuvius pada tahun 79 Masehi, telah memberikan petunjuk penting yang mengarah ke lokasi persis makam Plato di Athena, tempat di mana sang filsuf diduga dimakamkan setelah kematiannya pada sekitar tahun 348 SM.
Dengan memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (AI), Ranocchia berhasil mengurai papirus hangus tersebut dan menemukan sekitar 1.000 kata, setara dengan 30 persen teks, menggunakan teknologi mata bionik.
Penemuan ini membawa harapan baru dalam pemahaman kita tentang kehidupan dan warisan Plato, salah satu tokoh paling berpengaruh dalam sejarah filsafat dan sains Barat.
Menurut peneliti, Plato diketahui dimakamkan di "The Academy," sebuah sekolah terkenal yang didirikannya pada tahun 387 SM di dekat Museion, sebuah bangunan kecil yang dikeramatkan bagi para Muses.
Baca Juga: Dukung Peningkatan Aksesibilitas, Presiden Jokowi Resmikan Inpres Jalan Dareh di Provinsi NTB
Berdasarkan analisis yang dilakukan, mereka menemukan sekitar 1.000 kata, setara dengan 30 persen teks, menggunakan teknologi mata bionik.
Penemuan ini membawa harapan baru dalam pemahaman kita tentang kehidupan dan warisan Plato, salah satu tokoh paling berpengaruh dalam sejarah filsafat dan sains Barat.
Dalam pernyataannya, Ranocchia menjelaskan bahwa penemuan baru ini juga membuka wawasan baru tentang kehidupan dan kematian Plato.
Baca Juga: Ketersediaan Sumber Air Terjamin, Bendungan Tiu Suntuk di Kabupaten Sumbawa Barat Resmi Beroperasi!
Salah satu temuan penting adalah bahwa Plato dimakamkan di taman yang disediakan khusus untuknya di wilayah Athena.