- Kesengsaraan yang akan berakhir di Kabupaten Tulungagung berlokasi di salah satu desa terpencil rela bangun proyek sebagai solusi terbaik.
Tulungagung yang merupakan jadi salah satu kabupaten rawan mengalami kekeringan. Sebagai bentuk kontribusi dalam mengatasi permasalahan tersebut.
Wujud kontribusi dalam mengatasi permasalahan tersebut, Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Airlangga (Unair) Cabang Tulungagung bersama Pemkab Tulungagung.
Pemkab Tulungagung berkolaborasi membangun sebuah sumur bor dengan peresmian sumur yang sejalan dengan program AMERTA.
Program AMERTA (Aksi Merdeka Air dan Tanaman untuk Alam) itu berlangsung di Dusun Tenggar, Desa Tenggarejo, Tulungagung.
Pengeboran sumur yang bertujuan untuk mengatasi masalah kekeringan air yang melanda masyarakat Desa Tenggarejo.
“Nantinya, sumur ini akan mengairi kurang lebih 140 KK (kartu keluarga, Red),” ucap Desi, dalam rilis Unair pada Senin 20 Mei 2024.
Kehadiran sumur bor itulah tidak hanya dimaknai sebagai sebuah bangunan fisik saja.
Melainkan, keberadaan sumur bor ini merupakan manifestasi profesi dari seluruh dokter penyakit dalam dalam menjaga kesehatan masyarakat.
Sedangkan, pihak kabupaten yang diwakili oleh PLT Bupati Tulungagung, Dr Ir Heru Suseno MT menekankan, keberadaan sumur bor baru dapat memenuhi kebutuhan masyarakat akan air bersih.
Dengan mengingat pentingnya keberadaan sumur bor tersebut pihaknya mengimbau masyarakat untuk bersama-sama menjaga.