bdadinfo.com

20 Mei Hari Kebangkitan Nasional atau Hari Lahir Budi Utomo? Begini Sejarahnya - News

20 Mei adalah Hari Kebangkitan Nasional, begini sejarahnya (Gramedia.com)



- Hari Kebangkitan Nasional diperingati setiap tanggal 20 Mei di setiap tahunnya.

Hari Kebangkitan Nasional ini berkaitan dengan berdirinya organisasi Budi Utomo, tepatnya pada 20 Mei 1908.

Organisasi Budi Utomo ini didirikan oleh Soetomo bersama dengan Soeradji Tirtonegoro, Goenawan Mangoenkoesoemo, Gondo Soewarno, Soelaiman, dan lain-lain.

Baca Juga: Sebelum Bercerai, Ibu Kandung Natasha Rizki Pergoki Desta Lakukan Hubungan Intim

Hari Kebangkitan Nasional ini merupakan sebuah simbol kebangkitan bangsa Indonesia yang mulai memiliki rasa kesadaran nasional yang ditandai dengan lahirnya Organisasi Budi Utomo.

Terdapat dua faktor pendorong Hari Kebangitan Nasional yaitu faktor internal dan faktor eksternal.

Faktor internal lahirnya Hari Kebangkitan Nasional bermula dari penderitaan yang berkepanjangan akibat dari dirasakannya penjajahan yang sangat lama, kenangan akan kejayaan di masa kerajaan, dan mulai bermunculan kaum intelektual yang memimpin gerakan-gerakan.

Baca Juga: Meski Dilanda Sakit, Abdul Aziz Calim, Atlet Kickboxing, Raih Emas di SEA Games 2023 Kamboja

Sedangkan faktor eksternal dari Hari Kebangkitan Nasional adalah munculnya paham-paham baru di Eropa dan Amerika Serikat seperti Nasionalisme, Liberalisme, dan Sosialisme.

Munculnya gerakan kebangkitan nasional di Asia dan kemenangan Jepang atas Rusia pada perang Jepang-Rusia juga menjadi faktor eksternal yang menyadarkan Negara-negara di Asia untuk bangkit melawan penjajahan dari Negara Barat.

Faktor internal dan eksternal tersebut yang menyebabkan tumbuhnya organisasi kepemimpinan yang baru di sekitar abad ke-20.

Baca Juga: Ketika Sepatu Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil Jadi Sorotan: KW Katanya, Beli di…

Melalui kebijakan Politik Etis, Belanda membantu mengumpulkan orang-orang terpelajar di Indonesia untuk membuat sebuah organisasi.

Perubahan yang terjadi dalam pribadi orang-orang tersebutlah yang menjadikan adanya Kebangkitan Nasional Indonesia.

Dasar pemilihan hari lahir Budi Utomo menjadi Hari Kebangkitan Nasional menjadi sebuah polemik yang mengundang untuk diskusi.

Baca Juga: Ada Apa Sih? Amien Rais: Bung Surya Paloh, Please Fight Back Jokowi!

Hal tersebut diakibatkan karena keanggotaan Budi Utomo masih sebatas etnis dan teritorial daerah Jawa.

Bagi sebagian orang, Hari Kebangkitan Nasional dianggap lebih terwakili oleh Sarekat Islam yang pada saat itu memiliki anggota di seluruh Hindia Belanda.

Namun meskipun begitu, sejak tahun 1959 sudah ditetapkan bahwa tanggal 20 Mei menjadi Hari Kebangkitan Nasional yang disingkat HarKitNas.

Baca Juga: Tegas! Desta Bakal Polisikan Oknum yang Tuduh Dirinya Selingkuh

Hari Kebangkitan Nasional menjadi sebuah hari nasional yang bukan hari libur.

Hal tersebut ditetapkan oleh Pemerintah Indonesia melalui Keputusan Presiden Nomor 316 Tahun 1959 tanggal 16 Desember 1959 untuk memperingati peristiwa Kebangkitan Nasional Indonesia.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat