- Jorong Muko-Muko, Nagari Koto Malintang, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam - Sebuah tebing di tepi jalan ruas Lubuk Basung-Bukittinggi di Jorong Muko-Muko, Nagari Koto Malintang, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam ditutup akibat longsor yang terjadi.
Kejadian ini mengakibatkan arus lalu lintas terhambat dan warga setempat mengalami keterbatasan akses.
Pada Jumat, 14 Juli 2023, petugas berhasil membersihkan material longsor yang menutupi jalan tersebut.
Baca Juga: Terjadi Longsor di Tanjung Sani Agam, 27 Rumah Terkena Dampak dan 1 Korban Meninggal Dunia
Namun, untuk sementara waktu, akses jalan masih diberlakukan secara buka tutup. Bambang Warsito, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam, mengkonfirmasi hal ini.
"Saat ini akses jalan sudah bisa dilalui, namun masih diberlakukan buka tutup," ujar Bambang Warsito.
Longsor yang terjadi di Jorong Muko-Muko ini menyebabkan 11 titik akses jalan tertutup dengan panjang mencapai 80 meter dan ketinggian mencapai 2 meter.
Baca Juga: Mayat Berserakan Keluar dari Pemakaman, Diterjang Banjir dan Longsor di Padang Selatan
Selain itu, material tanah longsor juga mengenai satu unit rumah yang dimiliki oleh Muliadi.
Tim gabungan saat ini masih berupaya keras membersihkan material longsor di beberapa lokasi di Tanjung Raya, terutama di Nagari Tanjung Sani, seperti di Jorong Sigiran, Jorong Sungai Tampang, Jorong Pantas, dan Jorong Alai.
Tindakan ini dilakukan agar akses jalan segera dapat pulih sepenuhnya dan masyarakat dapat kembali beraktivitas dengan normal.
Bencana longsor ini mengingatkan kita akan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bencana alam.
Pihak berwenang dan masyarakat setempat diharapkan senantiasa waspada terhadap potensi longsor atau bencana lainnya dan mengambil tindakan pencegahan yang tepat guna menjaga keselamatan diri dan harta benda.
Hingga saat ini, belum ada komentar resmi dari pihak terkait mengenai penyebab pasti terjadinya longsor ini.