- Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) bekerja sama dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengadakan acara sosialisasi, advokasi, dan kie penurunan stunting di Sumatera Barat, dengan titik fokus di Nagari Sungai Pua.
Acara berlangsung meriah di aula Kantor Wali Nagari Sungai Pua, Kecamatan Sungai Pua, Kabupaten Agam pada Jumat, 28 Juli 2023.
Acara tersebut dibuka langsung oleh Bupati Agam Andri Warman yang didampingi Anggota Komisi IX DPR-RI, Ade Rezki Pratama.
Dalam sambutannya, Bupati Agam, Andri Warman, menyampaikan semangatnya dalam mengatasi masalah stunting di daerahnya.
Baca Juga: Komitmen Penuh! Pemko Bukittinggi Siap Perang Lawan AIDS, Tuberkulosis, dan Malaria
Ia menyoroti betapa pentingnya menjaga kualitas masyarakat Agam dari dampak negatif stunting.
"Orang Agam ini hebat-hebat, jangan sampai stunting menurunkan kualitas orang Agam," ujarnya dengan penuh semangat.
Bupati Warman juga mengungkapkan harapannya bahwa masalah stunting dapat diatasi dengan baik di masa mendatang. Ia berharap masyarakat Agam bisa terus maju, makmur, dan semakin sehat.
Tak hanya itu, Bupati juga bangga dengan para tokoh Agam yang menduduki posisi strategis di wilayah Sumatera Barat.
"Gubernur Sumatera Barat orang Agam, Bupati Agam juga orang Agam, Wali Kota Bukittinggi juga orang Agam, bahkan Pangdam Jaya sekarang juga orang Agam. Semoga kualitas masyarakat Agam ini tetap terjaga dengan keberhasilan meminimalisir angka stunting di Kabupaten Agam ini," tambahnya.
Baca Juga: Wali Kota Bukittinggi Dianugerahi Penghargaan Peduli Disabilitas
Ade Rezki Pratama, Anggota Komisi IX DPR-RI, juga menyampaikan pandangannya tentang upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Agam.
Dalam pidatonya, ia mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari maraton upaya yang telah dilakukan untuk mengatasi masalah stunting di Kabupaten Agam.
Ade Rezki Pratama menjelaskan bahwa stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi kronis. Kondisi ini memiliki dampak yang luas, termasuk terhadap kemampuan belajar, pemahaman, dan prestasi anak.