- Kota Batam yang berada di Provinsi Kepulauan Riau memang bak magnet bagi para pengusaha dan konglomerat dari seluruh daerah bakan luar negeri.
Terbaru, seorang konglomerat dan bos properti dari Medan, Sumatera Utara bernama Alexander Tedja berencana mengmbangkan bisnisnya di Kota Batam senilai Rp5,4 triliun.
Konglomerat tersebut ingin membangun sebuah kawasan superblok di Batam melalui perusahaan yang didirikannya yakni PT Pakuwon Jati Tbk. Pembangunan superblok mewah tersebut digadang-gadang kian mendekatkan Batam dengan Singapura.
Baca Juga: Mengenal Gorontalo, Provinsi yang Motto Daerahnya Ternyata dari Ulama Asal Sumatera Barat
Sebagaimana diketahui, kota Batam sejak beberapa waktu silam telah diupayakan untuk menjadi kota yang dapat menyaingi Singapura yang saat ini menjadi salah satu negara yang memiliki perekonomian kuat.
Letak Batam yang strategis dan berdekatan dengan Singapura tersebut menjadikan pemerintah giat untuk membangun Kota Batam agar bisa menjadi pesaing negara yang terkenal dengan landmark Merlionnya tersebut.
Sejumlah pembangunan proyek berskala besar juga terus direncanakan di Kota Batam seperti kawasan ekonomi khusus Rempang yang kini tengah diupayakan untuk dapat suntikan dana dari para investor.
Baca Juga: Puji Kejurda Esports, Wali Kota Padang Panjang Imbau Atlet Terus Asah Kemampuan
Termasuk pembangunan superblok senilai Rp5,4 triliun yang direncanakan oleh Pakuwon Group.
Adapun Pakuwon Group sendiri merupakan sebuah perusahaan properti yang pertama kali didirikan oleh Alexander Tedja pada 20 September 1982.
Pakuwon memulai mengepakkan sayapnya di bidang properti dengan membangun pusat perbelanjaan modern Tunjungan Plaza di Surabaya, Jawa Timur. Pusat perbelanjaan modern tersebut juga menjadi yang pertama di kota tersebut.
Baca Juga: Pancasila Sebagai Dasar Negara, Kunci Jawaban PKn Kelas 8 Halaman 7 Aktivitas 1.2 Semester 1
Tidak berhenti disitu, Pakuwon terus mengembangkan bisnisnya dengan membangun sejumlah properti seperti superblok, apartemen, hotel, perkantoran hingga mall.
Superblok Batam sendiri menjadi salah satu rencana pengembangan bisnis Pakuwon Group kedepannya yang akan dieksekusi dalam waktu dekat.