-Tidak ada yang menyangka sanggar seni Darak Badarak asal Kota Pariaman bisa meraih juara 2 ajang pencarian bakat Indonesia's got Talent (IGT) 2023.
Hanya proses dan keyakinan dari para anggotanya membuat semua itu terwujud.
Proses itu diyakini Sekretaris Umum Gekrafs Sumbar, Cindy Monica Salsabila memakan waktu panjang. Sebagai sebuah kelompok, membuat karya serupa itu, tentu tidak mudah.
Baca Juga: Dinanti-nanti Tiap Tahun, Demonstrasi Udara Pesawat Tempur TNI AU siap Beraksi pada 17 Agustus 2023
"Darak Badarak sangat berani membawakan alat musik tradisional, mereka berhasil mengemasnya dengan baik," terang Bendahara DPW Partai NasDem Sumbar itu.
Alunan Talempong, gandang tambua, bas, gitar dan drum mereka jadikan pengiring lagi RnB tanpa harus menghilangkan nuansa tradisionalnya.
Belasan tahun berkarya, Darak Badarak memiliki banyak cerita untuk bisa sampai ke tahap ini. Bagi Cindy proses tersebut yang harus dihargai oleh seluruh masyarakat.
Baca Juga: Profil Lengkap Azizah Salsha, TikToker yang Akan Menjadi Pasangan Hidup dengan Pratama Arhan
Keberhasilan mereka melewati proses yang panjang membuat, alat musik tradisional Minangkabau berhasil menggema di seluruh negeri.
Ketua Bidang VII HIPMI Sumbar, menilai keberhasilan Darak Badarak seharusnya jadi motivasi bagi pelaku musik di Ranah Minang. Terlebih anak muda, mengingat anggota Darak Badarak berkisar belasan hingga 30 tahun.
"Melalui capaian luar biasa Darak Badarak, kita harus yakin bahwa musik tradisional memiliki tempat tersendiri di tengah masyarakat," jelas Caleg Dapil Sumbar 2 itu.
Ia berharap, anak muda pelaku musik di Sumbar bisa terus berkarya hingga bisa hadir Darak Badarak lainnya dari Sumbar.***