bdadinfo.com

Dilakukan oleh Warga Padang Keturunan India, Festival Serak Gulo jadi Momen yang Ditunggu Masyarakat - News

Potret Festival Serak Gulo (padang.go.id)

- Di tengah hiruk-pikuk kota Padang, tersembunyi sebuah tradisi unik yang mengundang perhatian dan kegembiraan warga setempat.

Festival Serak Gulo, sebuah tradisi yang dijalankan oleh warga keturunan India di kawasan Pasa Gadang, Kota Padang, telah menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya lokal.

Festival ini melibatkan pembagian gula kepada masyarakat sekitar dengan cara yang tak biasa: gula-gula itu dilemparkan dari atap masjid kepada orang-orang yang berkumpul di bawahnya.

Baca Juga: Update Kasus Joshi Putri Cahyani, Mahasiswi Asal Padang Pariaman yang Dibunuh di Jepang

Tradisi Festival Serak Gulo biasanya dilaksanakan pada bulan Jumadil Awal atau memasuki Jumadil Akhir dalam penanggalan Islam.

Pada hari yang ditentukan, warga setempat berkumpul di sekitar Masjid Pasa Gadang dengan antusiasme yang tinggi.

Gula-gula telah dikemas rapi dalam plastik kecil dan siap dilemparkan dari atap masjid. Saat doa-doa khusus dibacakan, momen menegangkan dimulai.

Baca Juga: Shin Tae-yong: Tim U-23 Indonesia Siap Berduel dengan Vietnam di Final Piala AFF U-23 2023

Gula-gula dilemparkan dengan hati-hati dari atap masjid, dan warga berbondong-bondong berebut dengan keceriaan untuk menangkapnya.

Meskipun terlihat seperti permainan, Festival Serak Gulo memiliki makna yang mendalam.

Tradisi ini menjadi simbol kedermawanan dan berbagi dalam budaya warga keturunan India di Padang.

Baca Juga: Begini Ngerinya Guna-guna Gasiang Tangkurak, Permainan Mistis Sarat Ilmu Hitam dari Tanah Minang

Melalui pembagian gula-gula ini, mereka ingin menyebarkan kebahagiaan dan memperkuat ikatan sosial di antara warga sekitar.

Festival ini juga memiliki aspek keagamaan, di mana doa-doa dibacakan untuk memberkati masyarakat dan menghadirkan keberkahan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat