- Arsenal tidak memiliki waktu terbaik di jendela transfer Januari tahun ini, namun nasib mereka bisa berbalik drastis jika berhasil mendapatkan Luka Jovic dari Real Madrid.
Pada bursa transfer musim dingin tahun ini, Arsenal lebih aktif dalam membiarkan pemain muda mereka yang ingin pergi ke klub lain dengan status pinjaman, dan belum bisa mendaftarkan pemain baru yang bisa memperkuat skuat, khususnya di lini depan.
Dusan Vlahovic yang awalnya menjadi target utama Arsenal di Januari ini, telah membuat keputusan dengan memilih pindah ke Juventus. Dua opsi lainnya adalah Alexander Isak, yang dinilai terlalu mahal dan Dominic Calvert-Lewin yang kecil kemungkinan akan dilepas oleh Everton.
Satu-satunya opsi yang tersedia bagi The Gunners adalah penyerang cadangan Real Madrid, Luka Jovic. Penyerang berpaspor Serbia itu mungkin bukan nama paling terkenal dalam daftar keinginan klub di bursa transfer Januari tahun ini, tapi dia bisa saja menjadi rekrutan yang cukup cerdas untuk Arsenal.
Dengan mempertimbangkan beberapa hal, berikut ini adalah 3 alasan kenapa Jovic bisa sangat ideal bagi Arsenal:
Baca Juga: AC Milan dan Fiorentina Incar Luka Jovic
1. Real Madrid Bandrol Murah Luka Jovic
Jovic hanya akan membuat Arsenal mengeluarkan 20 juta euro untuk mendapatkannya terlepas dari kontraknya yang berjalan hingga 2025, harga murah sang pemain cukup beralasan karena dia gagal untuk membuat dampak nyata di Real Madrid sejak bergabung dengan klub pada 2019.
Jovic hanya mencetak tiga gol dan empat assist dalam 47 penampilan untuk klub asal Spanyol dalam dua setengah tahun, statistik yang jauh menurun dibandingkan ketika ia bermain di Bundesliga Jerman bersama Eintracht Frankfurt, klub yang juga diperkuatnya pada musim lalu dengan status pinjaman.
Musim lalu, Jovic dikirim oleh Real Madrid untuk kembali ke Frankfurt dengan status pinjaman untuk mendapatkan waktu bermain, hal tersebut bisa menjadi lampu hijau bagi Arsenal karena El Real terbuka dengan opsi pinjaman, jika The Gunners masih belum yakin dengan kualitas sang striker.
2. Luka Jovic Masih Pemain Berkualitas
Akan masuk akal jika penggemar Arsenal menilai Jovic sudah memasuki fase penurunan dalam kariernya, karena tidak kunjung menjadi andalan bagi Real Madrid. Namun, satu yang harus disadari oleh banyak orang, Jovic baru berusia 24 tahun, sehingga masih banyak hal yang akan datang dari sang striker.
Musim lalu ketika memperkuat Frankfurt dengan status pinjaman, dia mengantongi empat gol dan satu assist hanya dalam 887 menit bermain di Bundesliga Jerman, sebuah statistik yang menggambarkan jelas tentang kualitas sang pemain, jika Jovic diberikan kesempatan untuk tampil, maka ia dapat dengan mudah menunjukkan kualitasnya, seperti ketika ia membuat 27 gol dan tujuh assist dalam satu musim, di musim terakhirnya bersama Frankfurt.
Baca Juga: Arsenal vs Burnley: The Gunners Gagal Raih Poin Penuh