- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, memberikan apresiasi terhadap penerbangan perdana Juneyao Airlines yang menghubungkan Shanghai (PVG) dengan Denpasar (DPS).
Penerbangan ini dianggap akan meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara, terutama dari Tiongkok, yang merupakan salah satu pasar utama bagi Indonesia.
Sandiaga Uno menyatakan bahwa Tiongkok menempati peringkat keempat dalam jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia, dengan 707.347 kunjungan pada periode Januari hingga November 2023.
Menurut Menparekraf Sandiaga, Bali tetap menjadi destinasi favorit bagi wisatawan Tiongkok pasca-pandemi dan pulihnya ekonomi dunia.
Baca Juga: Jelang Timnas Indonesia Vs Jepang: Nakamura Berharap Tuah Stadion seperti Melawan Vietnam
Kehadiran penerbangan langsung Juneyao Airlines diharapkan dapat menjadi stimulus bagi kunjungan wisatawan mancanegara pada tahun 2024 dan seterusnya.
Penerbangan perdana Juneyao Airlines rute PVG-DPS dimulai pada 20 Januari 2024, dengan pesawat Airbus A320-neo dan kapasitas 164 penumpang.
Rute ini akan dioperasikan setiap hari dengan frekuensi satu penerbangan.
Pada acara penyambutan penerbangan perdana, Kemenparekraf/Baparekraf mendukungnya dengan memberikan cenderamata Wonderful Indonesia kepada penumpang di Terminal Kedatangan Internasional, Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Pemerintah Provinsi Bali juga turut mendukung dengan menghadirkan Tari Pendet sebagai tari penyambutan.
Direktur Pemasaran Pariwisata Regional I Kemenparekraf/Baparekraf, Wisnu Sindhutrisno, dan General Manager Assistant of Flight Department Juneyao Airlines, Mr. Zhao Wenbo, hadir dalam seremoni penyambutan penerbangan tersebut.
Wisnu menyatakan bahwa keberadaan penerbangan langsung Shanghai-Denpasar oleh Juneyao Airlines akan meningkatkan konektivitas langsung antara Tiongkok dan Indonesia.
Hal ini memberikan opsi maskapai yang lebih banyak dan meningkatkan kapasitas kursi untuk wisatawan Tiongkok, terutama yang menuju ke Indonesia, khususnya Bali.