bdadinfo.com

Mengenal Cita Rasa Kai Mot Daeng, Kudapan Khas Thailand dari Telur Semut Merah - News

Kai Mot Daeng, makanan khas Thailand dari telur semut merah (huahintoday.com)

- Thailand adalah gudangnya makanan eksotis, seperti kai mot daeng yang tampaknya belum familiar untuk masyarakat Indonesia.

Memiliki penampilan yang unik, kai mot daeng merupakan makanan yang berasal dari telur semut merah.

Sekilas, bentuknya seperti kacang kecil. Tetapi ketika dilihat lebih teliti lagi, Anda pasti menyadari itu bukanlah biji-bijian.

Baca Juga: Jawa Timur Patut Didukung! Jembatan Terpanjang Pertama di Indonesia Dimiliki di Kota Ini Tapi Keren Jadi Penghubung 2 Pulau Terluas

Telur semut ini dikatakan bertekstur lembut, berair dan punya cita rasa sedikit asam seperti lemon.

Dilansir dari Hua Hin Today, Kamis, 21 Maret 2024, kai mot daeng paling sering dijumpai di Thailand Utara dan Timur serta di Laos.

Telur semut ini biasanya dapat dikumpulkan ketika musim kemarau antara Maret dan Mei dengan harga bisa mencapai 500 baht per kilo.

Baca Juga: Mimpi Kesampaian! Arab Saudi Bakal Segera Bangun Masjid Termewah di Lengkapi Museum Peninggalan Rasulullah Bukan Sumbar Tapi Disini...

Masyarakat memanennya dari pohon mangga dengan menggunakan batang bambu panjang yang ujungnya diberi kantong plastik yang dilapisi tepung.

Semut dan telurnya jatuh ke dalam perangkap kemudian dipisahkan di atas nampan dan semut dibiarkan kembali ke pohon untuk membuat lebih banyak sarang.

Kudapan yang biasanya hanya disajikan setahun sekali ini konon sangat bergizi baik dimakan langsung atau dimasak.

Baca Juga: Keputusan Final KPU, Gugatan Prabowo-Gibran Siap Dilayangkan Naik Ke Mahkamah Konstitusi

Orang Thailand biasa memakannya seperti salad atau dimasak jadi kari sebagai pengganti daging babi cincang dalam telur dadar.

Opsi lain dijadikan sebagai kai jiaw kai mot (gorengan dengan telur), gaeng mot daeng (variasi sup), dan kai mot daeng op (telur semut asin yang dibungkus daun pisang).

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat