- Dr. Hotman Paris Hutapea, S.H., LL.M, M.Hum lahir di Desa Laguboti, Sumatera Utara pada 20 Oktober 1959.
Anak keenam dari sepuluh bersaudara ini merupakan seorang pengacara terkenaldi Indonesia.
Ayahnya memiliki perusahaan bus antarkota bernama Bintang Utara, sementara ibunya menjalani peran sebagai seorang ibu rumah tangga.
Baca Juga: Menaklukkan Maut di Sumatera Barat, 4 Jalur Berbahaya dengan Tikungan Mengerikan!
Pendidikan Hotman Paris Hutapea diawali dengan berencana mengambil pendidikan tinggi di Institut Teknologi Bandung, namun nasib berkata lain saat beliau tidak berhasil masuk ke universitas bergengsi tersebut.
Akhirnya, Hotman memutuskan untuk mengambil jurusan hukum di Universitas Katolik Parahyangan.
Meski awalnya kurang antusias, semangatnya tumbuh seiring berjalannya waktu, dan beliau berhasil meraih nilai yang memuaskan.
Tak seperti kebanyakan mahasiswa, Dr. Hotman Paris Hutapea menyelesaikan perkuliahannya dalam kurun waktu tiga setengah tahun, menjadikannya mahasiswa pertama Fakultas Hukum Universitas Katolik Parahyangan yang mencapai prestasi tersebut pada tahun 1981.
Setelah menamatkan studinya, salah satu teman dosennya merekomendasikan Hotman untuk bergabung dengan firma hukum O.C. Kaligis, tempat beliau mendapatkan pengalaman pertamanya dalam menangani kasus hukum.
Pada tahun 1982, Hotman Paris sempat bergabung dengan firma hukum Nasution Lubis Hadiputranto (NLH), yang dirintis oleh pengacara senior Adnan Buyung Nasution.
Tak hanya itu, Bank Indonesia juga merekrut Hotman karena prestasi akademiknya yang gemilang.
Namun, setelah bekerja selama satu tahun, Hotman merasa terbatas dalam berkembang dan mencapai kesuksesan finansial yang diinginkan, sehingga beliau memutuskan untuk keluar dan bergabung dengan firma hukum Makarim & Taira S, yang mengkhususkan diri di bidang hukum internasional.
Setelah beberapa tahun berpengalaman di dunia hukum, Hotman Paris akhirnya mendirikan firma hukum miliknya sendiri pada tahun 1999, dengan nama Hotman Paris Hutapea & Partners.
Firma ini fokus pada litigasi keuangan internasional serta penyelesaian sengketa. Reputasinya dalam menyelesaikan sengketa dan membantu konglomerat Indonesia menghapus utang luar negeri semakin mengukuhkan namanya di dunia hukum.