bdadinfo.com

Proyek Tol Padang-Sicincin Kembali Tancap Gas Pasca Mangkrak 1,5 Tahun, Kapan Rampung? - News

Akhirnya  tol Padang-Sicincin kembali digarap pasca 1,5 tahun mangkrak.

- Setelah mengalami penundaan selama 1,5 tahun, proyek pembangunan jalan tol Padang-Sicincin akan kembali dimulai pada bulan September ini. Tindakan dimulainya kembali proyek ini ditandai dengan pemukulan gong.

Anggota DPR RI, Andre Rosiade, bersama dengan Direktur Operasi 3 PT Hutama Karya, Kuncoro sudah memukul gong tanda proyek tol Padang-Sicincin kembali tancap gas.

Jalan tol Padang-Sicincin adalah bagian dari jalan tol Trans Sumatera Padang-Pekanbaru yang dimulai pembangunannya sejak 20 Desember 2018, dengan panjang total 36 km.

Baca Juga: 6 Aplikasi Pinjaman Online Legal Dijamin OJK, Solusi Butuh Dana Cepat Tanpa Teror

Namun, hingga Agustus 2022, hanya 4,2 km yang berhasil diselesaikan dari total 4,2 km tersebut.

Hanya sepanjang 2 km yang dapat dilalui, dan Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar mengungkapkan keprihatinannya atas keterlambatan pembangunan jalan tol di Sumatera Barat dibandingkan dengan provinsi lain seperti Aceh, Sumatera Utara, Riau, dan Jambi, yang pembangunan jalan tolnya berjalan dengan lebih cepat.

Ia menekankan pentingnya Sumatera Barat untuk segera memulai pembangunan dan pembebasan lahan, sambil memastikan bahwa Hutama Karya melanjutkan proyek ini.
Progres pembebasan lahan dan konstruksi jalan tol Padang Sicincin saat ini telah mencapai sekitar 70 persen dan 45 persen masing-masing.

Baca Juga: Bukan Gagal Jadi Cawapres? Ternyata Ini 2 Alasan Partai Demokrat Murka ke Anies Baswedan

Pembangunan ini tidak hanya bergantung pada pembebasan lahan tetapi juga pada kemampuan kontraktor untuk mempercepat konstruksi sesuai target.

Dengan lahan yang telah dibebaskan tepat waktu, targetnya adalah menyelesaikan pembangunan jalan tol ini sesuai dengan target tahun 2024, sehingga dapat segera memberikan manfaat bagi masyarakat setempat.

Keberadaan jalan tol Pekanbaru-Padang secara keseluruhan diharapkan akan memberikan dampak positif pada ekonomi dan pariwisata di kedua wilayah tersebut.
Selain itu, jalan tol ini akan memangkas waktu perjalanan dari Padang ke Pekanbaru dari 9 jam melalui jalan arteri menjadi sekitar 3 jam melalui jalan tol dengan kecepatan rata-rata 80 km per jam.

Baca Juga: Sentil Muhaimin Iskandar Janjikan BBM Gratis Jika Menang Pemilu 2024, Kader Demokrat: Jangan Tipu-tipulah

Jalan tol ini juga akan meningkatkan konektivitas antar wilayah, memperlancar distribusi logistik, dan efisiensi mobilitas orang dan barang.

Jalan Tol Padang-Sicincin adalah bagian dari Jalan Tol Trans Sumatra dan merupakan tahap pertama dari proyek Jalan Tol Padang-Pekanbaru.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat