– Sejumlah fly over/underpass/terowongan sudah berhasil diselesaikan pada tahun 2022 lalu oleh Kementerian PUPR.
Lokasinya juga tersebar di seluruh Indonesia dengan total panjang mencapai 1,12 km dan pada TA 2023, pembangunan akan kembali dilanjut sepanjang 2.165 meter.
Tak hanya Sumbar yang tengah disibukkan dengan rencana pengerjaan Fly Over Sitinjau Lauik, Sumatera Selatan juga memiliki 3 proyek fly over sekaligus.
Baca Juga: Stadion Utama Sumbar Jadi Proyek Mangkrak Jalan di Tempat? Update Progres 2023, Sudah Masuk Tahap…
Jalan layang tersebut di antaranya adalah Fly Over Sekip Ujung, Gelumbang, dan Bantaian yang dibangun dengan tujuan konektivitas antarwilayah yang diperlukan agar mobilitas barang, jasa, dan manusia lebih efisien.
Konektivitas yang semakin lancar ini juga diharapkan mampu meningkatkan produktivitas pertumbuhan ekonomi daerah yang membantu proses percepatan pembangunan di wilayah tersebut.
Baca Juga: Update Progres Ruas Tol Padang Sicincin yang Segera Beroperasi, Mudik Lebaran 2024 Bebas Macet?
Fly Over Sekip Ujung
Fly Over Sekip Ujung dibangun sejak Juni 2022 dengan tujuan untuk mengurai kemacetan.
Hal ini karena kemacetan kerap terjadi di ruas Jalan Basuki Rahmad - Jalan R. Sukamto dan ruas Jalan Amphibi - Jalan Angkatan 66, Kota Palembang, Sumatera Selatan.
Dengan panjang penanganan kurang lebih mencapai 660 meter terbagi menjadi: 190 meter (jembatan), 160 meter (oprit sisi Jalan Basuki Rahmad), dan 310 meter (oprit sisi Jalan R.Sukamto).
Mega proyek ini juga menelan dana fantastis yakni Rp152 miliar melalui dana Surat Berharga Syariat Negara yang pekerjaan fisiknya dikerjakan bersama-sama dengan PPK 3.6 PJN 3, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumatera Selatan, Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga dengan kontraktor PT. Waskita – Kencana (KSO).
Hingga awal tahun ini, tepatnya pada 21 Januari 2023 progres pembangunannya sudah mencapai 40,6 persen dan dikebut pengerjaannya dengan target rampung pada Desember 2023.