- Pembangunan Tol Padang-Sicincin, bagian dari proyek Tol Padang-Pekanbaru, ditargetkan selesai pada Juli 2024, menurut Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono.
Meskipun target ini telah ditetapkan dengan keyakinan, pandangan di masyarakat memberikan gambaran berbeda tentang kemajuan proyek tersebut.
Dalam kunjungannya ke tol di Padangpariaman, Basuki Hadimuljono menegaskan urgensi dukungan penuh dari pemerintah daerah (pemda) untuk memastikan kelancaran pembangunan.
Tol Padang-Pekanbaru, yang memiliki empat seksi di Sumatera Barat, yaitu Padang-Sicincin, Sicincin-Bukittinggi, Bukittinggi-Payakumbuh, dan Payakumbuh-Pangkalan, masih berada pada tahap konstruksi di seksi Padang-Sicincin.
Sejumlah warga menyambut informasi tentang penyelesaian seksi Padang-Sicincin pada Juli 2024 dengan keraguan.
Terutama bagi warga yang mengandalkan mobilitas dari Padangpariaman ke Pekanbaru, penyelesaian proyek ini dinilai terlalu lambat.
"Seharusnya tol dari Padang sampai batas Sumbar dengan Riau yang selesai baru patut kita apresiasi. Sedangkan kita masih jalan di tempat pembangunannya di Padangpariaman," kata Ipen, seorang perantau yang berdagang emas di Pekanbaru yang menyatakan kekecewaannya.
Ipen juga menyoroti pentingnya percepatan pembangunan tol untuk mendukung mobilitas warga yang memiliki usaha di luar daerah.
Terkait dengan kendala lahan, Ipen menyatakan bahwa masalah tersebut seharusnya dapat diatasi dengan manajemen yang baik dari pemerintah setempat.
Baca Juga: Mengenal Operator KPPS Pemegang Sirekap 1 dan 2 Pada Pemilu 2024, 9 Hal Penting Perlu Diperhatikan!
Namun, tidak semua pandangan negatif. Sebagian perantau dan pedagang dari Sumatera Barat ke Pekanbaru menyampaikan harapan mereka terhadap penyelesaian Tol Padang-Pekanbaru.
Mereka menginginkan jalan bebas hambatan yang dapat meningkatkan kenyamanan dan keamanan dalam mobilitas, mirip dengan keadaan Tol Riau yang sudah selesai.