bdadinfo.com

Italia Larang Warganya Gunakan ChatGPT, Ternyata Ini Alasannya - News

Italia memblokir ChatGPT terkait penggunaan data pribadi (wired.com)

Baru-baru ini Italia melarang warganya untuk menggunakan produk dari Open AI, yaitu Chat GPT.

Pada 31 Maret 2023, pemerintah Italia mengeluarkan keputusan darurat bersifat sementara yang menuntut Open AI.

Pemerintah Italia menuntut Open AI untuk berhenti menggunakan informasi pribadi jutaan rakyat Italia, yang dimasukkan ke dalam data pelatihannya.

Baca Juga: Pengamat Ungkap Alasan Kenapa Pemilu 2024 Bisa Mengkhawatirkan dari Sebelumnya

Menurut Penjamin Perlindungan Data Pribadi Italia, Open AI tidak mempunyai hak legal untuk menggunakan data pribadi di ChatGPT.

Sebagai tanggapan atas pemblokiran itu, Open AI juga menghentikan akses orang-orang Italia kepada ChatGPT.

Penghentian akses oleh Open AI dilakukan sembari memberikan tanggapan kepada pejabat yang sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Baca Juga: Pemudik Wajib Taati Aturan Lalu Lintas, Korlantas: Penindakan Tetap Berlaku Tidak Ada Toleransi

Tindakan pemblokiran ChatGPT yang dilakukan pemerintah Italia adalah yang pertama kali di negara barat.

Sebelumnya diketahui para seniman dan perusahaan media yang mengeluh karena karya mereka diambil tanpa izin.

Badan data sekarang menggunakan alasan yang sama, khususnya terkait informasi pribadi seseorang.

Baca Juga: Tinjau Pelabuhan Merak, Kapolri Pastikan Upaya Mudik Aman untuk Masyarakat

Pemblokiran yang dilakukan Italia bisa menjadi awal petaka untuk chatbot ini. Keputusan yang sama dapat terjadi di seluruh Eropa.

Pasalnya, beberapa hari setelah Italia mengumumkan penyelidikannya, badan data Prancis, Jerman, dan Irlandia menghubungi Italia.

Negara-negara Eropa itu menghubungi Italia untuk menggali informasi lebih lanjut tentang temuannya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat