- India dan Pakistan kini tengah dilanda topan Biparjoy yang membuat kerusakan hingga tewasnya warga setempat.
Topan Biparjoy yang terjadi di India dan Pakistan membuat atap-atap rumah hingga pohon beterbangan serta banyaknya tiang listrik yang tumbang.
Akibatnya, ribuan rumah hidup tanpa adanya aliran listrik karena topan Biparjoy yang parah telah menghantam pemukiman mereka ditambah lagi intensitas curah hujan yang tinggi.
Baca Juga: Ngeri! Mantan Jenderal Polisi Inggris Ini Didakwa Setelah Memperkosa Gadis 16 Tahun
Sedikitnya, dua orang tewas di India barat setelah tersapu banjir sesaat sebelum topan melanda.
Korban merupakan pria penggembala yang tewas saat mencoba menyelamatkan ternak mereka dari hanyut disebabkan oleh hujan lebat dan banjir di distrik Bhavnagar Gujarat.
Lebih dari 180.000 orang telah dievakuasi dari India dan Pakistan dalam beberapa hari terakhir saat kedua negara itu menghadapi topan Biparjoy.
Baca Juga: Jemaah Haji Wajib Baca! Berikut Suhu Kota Madinah dan Mekah Selama Musim Haji
Topan Biparjoy sendiri memiliki arti "bencana" atau "malapetaka" dalam bahasa Bengali.
Topan Biparjoy telah sedikit melemah menjadi badai siklon dari badai siklon parah dengan kecepatan anginnya yang turun pada Jumat, 16 Juni 2023.
Badai tersebut dari 105 kph (65.24mph) menjadi 85 kph (52.82mph) menurut Departemen Meteorologi India (IMD).
Kepala Departemen Meteorologi Pakistan, Sardar Sarfaraz juga mengatakan bahwa badai topan ini dapat menyebabkan hujan deras di wilayah pesisir Pakistan.
“Pengaruh siklon akan menyebabkan hujan lebat dan angin di beberapa daerah dengan kecepatan antara 60 hingga 80 km per jam (37 hingga 50 mil),” ucapnya.